Selasa, 06 November 2012
makalah sejarah, perkembangan, cara kerja, dan jenis jenis microphone
1. Sejarah Microphone
Microphone adalah alat untuk mengubah daya akustik menjadi energi listrik yang memiliki karakteristik gelombang dasarnya serupa. Microphone mengkonversi gelombang suara menjadi tegangan listrik yang akhirnya diubahkembali menjadi gelombang suara melalui speaker.
Mereka pertama kali digunakan dengan telepon awal dan kemudian pemancar radio.Pada 1827, Sir Charles Wheatstone adalah orang pertama yang membuat koinfrase Microphone Pada tahun 1876, Emile Berliner menemukan Microphone pertama digunakan sebagai pemancar suara telepon. Di US Centennial Exposition, Emile Berlinertelah melihat Perusahaan telepon Bell menunjukkan dan terinspirasi untuk menemukan cara-cara untuk meningkatkan telepon yang baru diciptakan. Bell Telephone Company terkesan dengan apa penemu datang dengan dan membelipaten untuk mikrofon Berliner $ 50.000. Pada 1878, microphone karbon diciptakan oleh David Edward Hughes, dan kemudian dikembangkan pada tahun 1920-an. microphone Hughes adalah model awal untuk berbagai Microphone karbon sekarang digunakan.Dengan penemuan radio, microphone penyiaran baru diciptakan. Microphonepita diciptakan pada tahun 1942 untuk penyiaran radio Pada tahun 1964, Bell Laboratories peneliti James Barat dan Gerhard Sessler tidak menerima hak paten. 3.118.022 untuk transduser electroacoustic, sebuah microphone electret. Microphone electret ditawarkan keandalan yang lebih besar, presisi tinggi, biaya lebih rendah, dan ukuran yang lebih kecil. Ini revolusi industri microphone, dengan hampir satu miliar diproduksi setiap tahun Selama tahun 1970-an, dan mic kondensor dikembangkan, memungkinkan untuk menurunkan tingkat sensitivitas suara dan rekaman suara yang lebih jelas.
Microphone merupakan perangkat input dalam computer berupa suara, microphone juga merupakan alat atau komponen audio yang digunakan untuk merekam signal audio baik vocal, akustik instrumen atau apapun yang bisa menjadi sumber suara.
Microphone adalah alat untuk mengubah daya akustik menjadi energi listrik yang memiliki karakteristik gelombang dasarnya serupa,
Sir Charles Wheatstone adalah orang pertama yang membuat mikrofon frase pada tahun 1827. Microphone terus berkembang sampai sekarang
Seperti diketahui, kita bisa mendengar suara, karena udara di sekitar kita yang bergetar. Nah getaran ini akan di rasakan oleh membran, yaitu suatu plastik yang sangat tipis, yang padanya digabungkan dengan kumparan kawat email yang kumparannya berada di tengah magnet. Kalau ada getaran suara, maka membran akan bergetar dan berarti kumparanpun ikut bergetar. Kumparan yang bergerak di tengah magnet, akan menghasilkan listrik. Karenanya maka kalau ada getaran di depan microphone,
maka pada terminal outputnya akan diperoleh tegangan yang sangat kecil dan besar tegangan ini mengikuti getaran suara.
2. Perkembangan Microfon
James West and Gerhard Sessler juga memainkan peranan yang besar dalam perkembangan mikrofon. Mereka mematenkan temuan mereka yaitu mikrofon elektrik pada tahun 1964. Pada waktu itu, mikrofon tersebut menawarkan sesuatu yang tidak dimiliki oleh mikrofon sebelumnya, yaitu harga rendah, sehingga dapat dijangkau oleh seluruh konsumen. Bagian lain dalam sejarah perkembangan mikrofon ialah revolusionalisasi mikrofon dalam industri dimana memungkinkan masyarakat umum untuk mendapatkannya. Hampir satu juta mikrofon diproduksi tiap tahunnya. Lalu pada tahun 1970-an, mikrofon dinamik dan mikrofon kondenser mulai dikembangkan. Mikrofon ini memiliki tingkat kesensitifan yang tinggi. Oleh karena itu, hingga saat ini mikrofon tersebut digunakan dalam dunia penyiaran.
Sekarang Mikrofon digunakan pada beberapa alat seperti telepon, alat perekam, alat bantu dengar, pengudaraan radio serta televisi, dan sebagainya. Pada dasarnya mikrofon berguna untuk merobah suara memjadi getaran listrik sinyal Analog untuk selanjutnya diperkuat dan diolah sesuai dengan kebutuhan, pengolahan berikutnya dengan Power Amplifier dari suara yang berintensitas rendah menjadi lebih keras terakhir diumpan ke-Speaker.
Pemilihan mikrofon harus dilakukan dengan lebih hati-hati. Hal ini dilakukan untuk mencegah berkurangnya kemampuan mikrofon dari performa yang optimal.
Agar lebih efektif, mikrofon yang digunakan haruslah sesuai kebutuhan dan seimbang antara sumber suara yang ingin dicuplik, misalnya suara manusia, alat musik, suara kendaraan, atau yang lainnya dengan sistem tata suara yang digunakan seperti sound sistem untuk live music, alat perekaman, arena balap GP motor, dan sebagainya.
3. Cara Kerja Mikrofon
Prinsip kerja dari microphone menjelaskan tipe transducer yang berada di dalam microphone tersebut. Transducer adalah sebuah alat yang dapat mengubah energi dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Dalam kaitannya dengan microphone, transducer mengubah energi akustik (suara) mernjadi energi listrik. Menurut cara kerjanya, ada banyak tipe microphone, seperti: dynamic, condenser, ribbon, crystal, carbon, dsb. Namun, ada dua tipe yang paling umum digunakan, yaitu: dynamic dan condenser.
Dynamic microphone menggunakan diafragma/voice coil/susunan magnet yang berfungsi sebagai generator/pembangkit sinyal listrik yang di-drive oleh suara yang masuk. Gelombang suara menabrak sebuah membran plastik tipis yang disebut diafragma sehingga diafragma tersebut bergetar. Sebuah kumparan kawat kecil (voice coil) ditempelkan pada bagian belakang diafragma dan sama-sama ikut bergetar juga ketika diafragma bergetar. Voice coil dikelilingi oleh medan magnet yang tercipta oleh sebuah magnet permanen kecil. Pergerakan voice coil di medan magnet ini akan mengakibatkan terbentuknya sinyal elektrik.
Dynamic mic memiliki konstruksi yang sederhana dan juga termasuk ekonomis. Di samping itu, dynamic mic juga tidak terlalu terpengaruh oleh temperatur yang esktrim atau kelembaban dan dapat mengakomodasi SPL yang cukup tinggi tanpa overload. Meskipun demikian, respon frekuensi dan sensitivitas dari dynamic mic terbatas, khususnya pada frekuensi tinggi. Dynamic mic merupakan tipe yang sangat umum digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk di dalam sound system gereja. Dynamic mic tidak dapat dibuat dalam bentuk yang kecil tanpa mengurangi sensitivitasnya.
Condenser microphone bekerja berdasarkan diafragma/susunan backplate yang mesti tercatu oleh listrik membentuk sound-sensitive capacitor. Gelombang suara yang masuk ke microphone menggetarkan komponen diafragma ini. Diafragma ditempatkan di depan sebuah backplate. Susunan elemen ini membentuk kapasitor yang biasa disebut juga kondenser. Kapasitor memiliki kemampuan untuk menyimpan muatan atau tegangan. Ketika elemen tersebut terisi muatan, medan listrik terbentuk di antara diafragma dan backplate, yang besarnya proporsional terhadap ruang (space) yang terbentuk diantaranya. Variasi dari lebar space antara diafragma dan backplate terjadi karena pergerakan diafragma relatif terhadap backplate sebagai akibat dari adanya tekanan suara yang mengenai diafragma. Hal ini menghasilkan sinyal elektrik sebagai akibat dari suara yang masuk ke condenser microphone.
Telah dijelaskan sebelumnya bahwa kerja condenser mic memerlukan muatan listrik. Terkait dengan hal tersebut, ada tipe condenser mic yang memiliki muatan permanen, ada juga yang menggunakan sumber catu daya eksternal untuk mengisi muatannya. Dalam hal ini, sumber catu daya eksternal
Jika dibandingkan terhadap dynamic mic, condenser mic lebih kompleks dan lebih mahal. Condenser dapat dibuat dengan sensitivitas yang lebih tinggi dan dapat menghasilkan suara yang lebih smooth, lebih natural, khususnya pada frekuensi tinggi. Dengan kondenser, lebih mudah untuk mencapai respon frekuensi flat dan memiliki range frekuensi yang lebih luas. Satu hal lagi yang membedakan dari dynamic mic adalah condenser mic dapat dibuat sangat kecil tanpa banyak mengurangi kinerjanya.
Keputusan untuk menggunakan condenser atau dynamic mic bagaimanapun diambil tidak hanya berdasarkan sumber suara, tetapi berdasarkan physical setting juga. Praktisnya, penggunaan microphone harus memperhatikan untuk acara apa dan dimana mic tersebut akan digunakan. Di samping itu, apakah diinginkan hasil dengan kualitas suara yang sangat tinggi atau tidak.
4. Jenis-Jenis Microphone
1. Mikrofon karbon
Mikrofon karbon adalah mikrofon yang terbuat dari sebuah diagram logam yang terletak pada salah satu ujung kotak logam yang berbentuk silinder. Cara kerja mikrofon ini berdasarkan resistansi variabel dimana terdapat sebuah penghubung yang menghubungkan diafragma dengan butir-butir karbon di dalam mikrofon. Perubahan getaran suara yang ada akan menyebabkan nilai resistansi juga berubah sehingga mengakibatkan perubahan pada sinyal output mikrofon.
2. Mikrofon reluktansi variabel
Mikrofon Reluktansi Variabel adalah mikrofon yang terbuat dari sebuah diafragma berbahan magnetik. Cara kerjanya berdasarkan gerakan diafragma magnetik tersebut. Jika tekanan udara dalam diafragma meningkat karena adanya getaran suara, maka celah udara dalam rangkaian magnetik tersebut akan berkurang, akibatnya reluktansi semakin berkurang dan menimbulkan perubahan-perubahan magnetik yang terpusat di dalam struktur magnetik. Perubahan-perubahan tersebut menyebabkan perubahan sinyal yang keluar dari mikrofon.
3. Mikrofon kumparan yang bergerak
Mikrofon Kumparan yang Bergerak adalah mikrofon yang terbuat dari kumparan induksi yang digulungkan pada silinder yang berbahan non magnetik dan dilekatkan pada diafragma, kemudian dipasang ke dalam celah udara suatu magnet permanen. Sedangkan kawat-kawat penghubung listrik direkatkan pada diafragma yang terbuat dari bahan non logam. Jika diafragma bergerak karena adanya gelombang suara yang ditangkap, maka kumparan akan bergerak maju mundur di dalam medan magnet, sehingga muncullah perubahan magnetik yang melewati kumparan dan menghasilkan sinyal listrik.
4. Mikrofon kapasitor
Mikrofon Kapasitor adalah mikrofon yang terbuat dari sebuah diafragma berbahan logam, digantungkan pada sebuah pelat logam statis dengan jarak sangat dekat, sehingga keduanya terisolasi dan menyerupai bentuk sebuah kapasitor. Adanya getaran suara mengakibatkan diafragma bergerak-gerak. Diafragma yang bergerak menimbulkan adanya perubahan jarak pemisah antara diafragma dengan pelat statis sehingga mengakibatkan berubahnya nilai kapasitansi. Mikrofon kapasitor ini memerlukan tegangan DC konstan yang dihubungkan ke sebuah diafragma dan pelat statis melewati sebuah resistor beban, sehingga tegangan mikrofon dapat berubah-ubah seiring perubahan tekanan udara yang terjadi akibat getaran suara.
5. Mikrofon elektret
Mikrofon Elektret adalah jenis khusus mikrofon kapasitor yang telah memiliki sumber muatan tersendiri sehingga tidak membutuhkan pencatu daya dari luar. Sumber muatan berasal dari suatu alat penyimpan muatan yang terbuat dari bahan teflon. Bahan teflon tersebut diproses sedemikian rupa sehingga mampu menangkap muatan-muatan tetap dalam jumlah besar, kemudian mempertahankannya untuk waktu yang tak terbatas. Lapisan tipis teflon dilekatkan pada pelat logam statis dan mengandung muatan-muatan negatif dalam jumlah besar. Muatan-muatan tersebut terperangkap pada satu sisi yang kemudian menimbulkan medan listrik pada celah yang berbentuk kapasitor. Getaran suara yang ada mengubah tekanan udara di dalamnya sehingga membuat jarak antara diafragma dan pelat logam statis juga berubah-ubah. Akibatnya, nilai kapasitansi berubah dan tegangan terminal mikrofon pun juga berubah.
6. Mikrofon piezoelektris
Mikrofon Piezoelektris adalah mikrofon yang terbuat dari bahan kristal aktif. Bahan ini dapat menimbulkan tegangan sendiri saat menangkap adanya getaran dari luar jadi tidak membutuhkan pencatu daya. Cara kerjanya ialah kristal dipotong membentuk suatu irisan pada bidang-bidang tertentu, kemudian dilekatkan pada elektrode atau lempengan sehingga akan menunjukkan sifat-sifat piezoelektris. Kristal akan berubah bentuk bila mendapatkan suatu tekanan sehingga akan terjadi perpindahan muatan sesaat di dalam susunan kristal tersebut. Perpindahan muatan mengakibatkan adanya perbedaan potensial di antara kedua pelat-pelat lempengan. Uniknya, kristal tersebut dapat langsung menerima getaran suara tanpa harus dibentuk menjadi sebuah diafragma, sehingga respon frekuensi yang diterima akan lebih baik dari mikrofon lainnya walaupun tingkat keluarannya jauh lebih rendah, yaitu kurang dari 1 mV.
7. Mikrofon pita
Mikrofon Pita ialah mikrofon yang terbuat dari pita yang bersifat sangat sensitif dan teliti. Cara kerja mikrofon ini berpedoman pada suatu pusat pita yaitu kertas perak metal tipis yang digantungkan pada suatu medan magnet. Getaran suara yang ditangkap menimbulkan terjadinya pergerakan pita. Gerakan tersebut mengakibatkan berubahnya medan magnet yang kemudian menghasilkan sinyal listrik. Oleh karena mikrofon pita pada awal kemunculannya merupakan mikrofon yang dapat menampilkan suara paling alami, maka industri rekaman dan siaran segera memanfaatkan mikrofon ini pada awal tahun 1930-an. Mikrofon ini tidak memerlukan pencatu daya atau baterai dalam pengoperasiannya. Pertumbuhan besar pada jenis mikrofon ini terlihat dari besarnya minat masyarakat pada rumah perekaman yang menyediakan mikrofon pita dengan kualitas tinggi seperti mikrofon buatan perusahaan Royer AEA, yang kemudian menjadi standar bersama untuk studio perusahaan-perusahaan Cina seperti Sontronics, SE dan Golden Age.
Macam-macam microfone
1. Shotgun Mic
Michrophone ini bentuknya ramping dan panjang mirip seperti laras senapan karakteristiknya yang sering didapati Condercer Microphune. Sifatnya mempertajam suara jadi suara lemah dan jauh akan ditangkap oleh microphone ini oleh karena itu dengan shotgun mic tidak perlu mendekat pada sasaran obyek karena daya tangkap mic. Shotgun directional lurus (satu arah).
2. Handheld Mic
Microphone ini cara perekamanya sama dengan mic yang lain namun handheld mic dirancang lebih besar. Ukuran mic ini sebesar genggaman tangan dan dipergunakan untuk keperluan lapangan pada saat peliputan interview. Hendheld mic karakteristiknya Dynamic michrophone sifatnya meredam suara desis.suara yang tajam untuk mengurangi gangguan suara utama yang direkam,jadi bukan menghilangkan suara-suara bising.
3. Personal Microphone
Lavalier mic/personal mic/clip-on mic adalah perekam suara yang bentuknya kecil dan penjepit dipergunakan umumnya untuk wawancara dalam studio.lavalier itu “clip mic”,mic bias yang memiliki karakteristik omni,di negara Eropa populer dengan sebutan “Lapel”. Di sebut Lapel karena biasa dijepit di kerah baju,jas ataupun menempel dibalik dasi. Jarak pemasangannya sekitar 6 sampai 8 inci dibawah dagu sekitar 25cm – 30 cm.
Minggu, 28 Oktober 2012
SOEMPAH PEMOEDA
Pertama :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGAKOE BERTOEMPAH DARAH JANG SATOE, TANAH AIR INDONESIA
Kedua :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA, MENGAKOE BERBANGSA JANG SATOE, BANGSA INDONESIA
Ketiga :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGJOENJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA
Djakarta, 28 Oktober 1928
Teks Soempah Pemoeda dibacakan pada waktu Kongres Pemoeda yang diadakan di
Waltervreden (sekarang Jakarta) pada tanggal 27 - 28 Oktober 1928 1928.
Panitia Kongres Pemoeda terdiri dari :
Ketua : Soegondo Djojopoespito (PPPI)
Wakil Ketua : R.M. Djoko Marsaid (Jong Java)
Sekretaris : Mohammad Jamin (Jong Sumateranen Bond)
Bendahara : Amir Sjarifuddin (Jong Bataks Bond)
Pembantu I : Djohan Mohammad Tjai (Jong Islamieten Bond)
Pembantu II : R. Katja Soengkana (Pemoeda Indonesia)
Pembantu III : Senduk (Jong Celebes)
Pembantu IV : Johanes Leimena (yong Ambon)
Pembantu V : Rochjani Soe'oed (Pemoeda Kaoem Betawi)
Peserta :
Abdul Muthalib Sangadji
Purnama Wulan
Abdul Rachman
Raden Soeharto
Abu Hanifah
Raden Soekamso
Adnan Kapau Gani
Ramelan
Amir (Dienaren van Indie)
Saerun (Keng Po)
Anta Permana
Sahardjo
Anwari
Sarbini
Arnold Manonutu
Sarmidi Mangunsarkoro
Assaat
Sartono
Bahder Djohan
S.M. Kartosoewirjo
Dali
Setiawan
Darsa
Sigit (Indonesische Studieclub)
Dien Pantouw
Siti Sundari
Djuanda
Sjahpuddin Latif
Dr.Pijper
Sjahrial (Adviseur voor inlandsch Zaken)
Emma Puradiredja
Soejono Djoenoed Poeponegoro
Halim
R.M. Djoko Marsaid
Hamami
Soekamto
Jo Tumbuhan
Soekmono
Joesoepadi
Soekowati (Volksraad)
Jos Masdani
Soemanang
Kadir
Soemarto
Karto Menggolo
Soenario (PAPI & INPO)
Kasman Singodimedjo
Soerjadi
Koentjoro Poerbopranoto
Soewadji Prawirohardjo
Martakusuma
Soewirjo
Masmoen Rasid
Soeworo
Mohammad Ali Hanafiah
Suhara
Mohammad Nazif
Sujono (Volksraad)
Mohammad Roem
Sulaeman
Mohammad Tabrani
Suwarni
Mohammad Tamzil
Tjahija
Muhidin (Pasundan)
Van der Plaas (Pemerintah Belanda)
Mukarno
Wilopo
Muwardi
Wage Rudolf Soepratman
Nona Tumbel
Catatan :
Sebelum pembacaan teks Soempah Pemoeda diperdengarkan lagu"Indonesia Raya"
gubahan W.R. Soepratman dengan gesekan biolanya.
Teks Sumpah Pemuda dibacakan pada tanggal 28 Oktober 1928 bertempat
di Jalan Kramat Raya nomor 106 Jakarta Pusat sekarang menjadi Museum Sumpah
Pemuda, pada waktu itu adalah milik dari seorang Tionghoa yang bernama Sie
Kong Liong.
2. Golongan Timur Asing Tionghoa yang turut hadir sebagai peninjau
Kongres Pemuda pada waktu pembacaan teks Sumpah Pemuda ada 4 (empat) orang
yaitu :
a. Kwee Thiam Hong
b. Oey Kay Siang
c. John Lauw Tjoan Hok
d. Tjio Djien kwie
Ketiga :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGJOENJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA
Djakarta, 28 Oktober 1928
Teks Soempah Pemoeda dibacakan pada waktu Kongres Pemoeda yang diadakan di
Waltervreden (sekarang Jakarta) pada tanggal 27 - 28 Oktober 1928 1928.
Panitia Kongres Pemoeda terdiri dari :
Ketua : Soegondo Djojopoespito (PPPI)
Wakil Ketua : R.M. Djoko Marsaid (Jong Java)
Sekretaris : Mohammad Jamin (Jong Sumateranen Bond)
Bendahara : Amir Sjarifuddin (Jong Bataks Bond)
Pembantu I : Djohan Mohammad Tjai (Jong Islamieten Bond)
Pembantu II : R. Katja Soengkana (Pemoeda Indonesia)
Pembantu III : Senduk (Jong Celebes)
Pembantu IV : Johanes Leimena (yong Ambon)
Pembantu V : Rochjani Soe'oed (Pemoeda Kaoem Betawi)
Peserta :
Abdul Muthalib Sangadji
Purnama Wulan
Abdul Rachman
Raden Soeharto
Abu Hanifah
Raden Soekamso
Adnan Kapau Gani
Ramelan
Amir (Dienaren van Indie)
Saerun (Keng Po)
Anta Permana
Sahardjo
Anwari
Sarbini
Arnold Manonutu
Sarmidi Mangunsarkoro
Assaat
Sartono
Bahder Djohan
S.M. Kartosoewirjo
Dali
Setiawan
Darsa
Sigit (Indonesische Studieclub)
Dien Pantouw
Siti Sundari
Djuanda
Sjahpuddin Latif
Dr.Pijper
Sjahrial (Adviseur voor inlandsch Zaken)
Emma Puradiredja
Soejono Djoenoed Poeponegoro
Halim
R.M. Djoko Marsaid
Hamami
Soekamto
Jo Tumbuhan
Soekmono
Joesoepadi
Soekowati (Volksraad)
Jos Masdani
Soemanang
Kadir
Soemarto
Karto Menggolo
Soenario (PAPI & INPO)
Kasman Singodimedjo
Soerjadi
Koentjoro Poerbopranoto
Soewadji Prawirohardjo
Martakusuma
Soewirjo
Masmoen Rasid
Soeworo
Mohammad Ali Hanafiah
Suhara
Mohammad Nazif
Sujono (Volksraad)
Mohammad Roem
Sulaeman
Mohammad Tabrani
Suwarni
Mohammad Tamzil
Tjahija
Muhidin (Pasundan)
Van der Plaas (Pemerintah Belanda)
Mukarno
Wilopo
Muwardi
Wage Rudolf Soepratman
Nona Tumbel
Catatan :
Sebelum pembacaan teks Soempah Pemoeda diperdengarkan lagu"Indonesia Raya"
gubahan W.R. Soepratman dengan gesekan biolanya.
Teks Sumpah Pemuda dibacakan pada tanggal 28 Oktober 1928 bertempat
di Jalan Kramat Raya nomor 106 Jakarta Pusat sekarang menjadi Museum Sumpah
Pemuda, pada waktu itu adalah milik dari seorang Tionghoa yang bernama Sie
Kong Liong.
2. Golongan Timur Asing Tionghoa yang turut hadir sebagai peninjau
Kongres Pemuda pada waktu pembacaan teks Sumpah Pemuda ada 4 (empat) orang
yaitu :
a. Kwee Thiam Hong
b. Oey Kay Siang
c. John Lauw Tjoan Hok
d. Tjio Djien kwie
makna hari raya idul adha bagi manusia
Sebentar lagi Hari Raya Idul Adha akan tiba. Umat Islam di seluruh dunia berbondong-bondong untuk melaksanakan dua rakaat shalat sunah, yaitu shalat Id. Yang kemudian akan dilanjutkan dengan acara silaturrahmi antar sanak-famili dan handai taulan.
Suasana yang kita rasakan di hari raya Idul Adha ini tentunya berbeda dengan perayaan hari raya Idul Fitri yang kita rayakan sebelumnya. Perbedaannya itu adalah karena Idul Adha memiliki nilai historis yang begitu mendalam. Idul Adha atau yang sering kita kenal dengan Idul Kurban, mengingatkan kepada kita bagaiman proses perjuangan yang dilakukan oleh NabiyAllah Ibrahim as. Dimana nabi Ibrahim mendapatkan wahyu untuk menyembelih putranya sendiri, yang bernama Ismail as, putra yang ditunggu-tunggu selama bertahun-tahun. Disinilah nabi Ibrahim dituntut untuk memilih antara melaksanakan perintah Tuhan atau mempertahankan buah hati yang dicintainya, sebuah pilihan yang cukup dilematis. Namun karena ketakwaan dan kecintaan nya kepada sang Kholik melebihi segalanya, maka perintah tsb beliau laksanakan juga, walau pada akhirnya nabi Ismail as digantikan dengan seekor hewan kurban.
Peristiwa diatas adalah menjadi titik awal dianjurkannya perintah untuk berkurban bagi umat Islam, terutama bagi orang yang mampu. Maka dengan adanya perintah berkurban tsb, kita sebagai umat muslim dituntut untuk tidak hanya melaksanakan ritual keagamaan semata, atau tidak hanya sekedar melaksanakan perintah Tuhan, akan tetapi kita juga diberi kesempatan untuk memanifestasikan rasa solidaritas kita kepada sesama. Dengan cara membagi-bagikan daging kurban kepada fakir miskin dan kaum duafa di sekitar tempat tinggal kita. Artinya daging kurban tsb tidak hanya dinikmati oleh saudara atau orang terdekatnya saja. tetapi benar-benar dinikmati oleh orang-orang yang membutuhkan. Orang yang sehari-harinya makan daging adalah makanan yang langka bagi mereka.
Berbeba dengan Idul Fitri yang menjadi puncak dari kemenangan yang hanya dapat dirasakan oleh masing-masing individu yang menjalanan perintah sebelumnya yaitu berupa puasa di bulan Ramadhan. Idul Adha yang menjadi momentum sejarah telah mengajak umat islam kepada pola kehidupan sosial yang agamis dengan membangun kekuatan spritualitas diri yang tinggi yang terbentuk dalam bentuk pengabdian yang tulus akan perintah-perintah Allah swt, demi kemaslahatan dan kebersamaan diantara umat Islam.
Di hari Idul Adha, bagi umat Islam yang mampu dianjurkan untuk menyembelih binatang kurban. Pada dasarnya, penyembelihan binatang kurban ini mengandung dua nilai yakni kesalehan ritual dan kesalehan sosial. Kesalehan ritual berarti dengan berkurban, kita telah melaksanakan perintah Tuhan yang bersifat transedental. Kurban dikatakan sebagai kesalehan sosial karena selain sebagai ritual keagamaan, kurban juga mempunyai dimensi kemanusiaan.
Bentuk solidaritas kemanusiaan ini termanifestasikan secara jelas dalam pembagian daging kurban. Perintah berkurban bagi yang mampu ini menunjukkan bahwa Islam adalah agama yang respek terhadap fakir-miskin dan kaum dhu’afa lainnya. Dengan disyari’atkannya kurban, kaum muslimin dilatih untuk mempertebal rasa kemanusiaan, mengasah kepekaan terhadap masalah-masalah sosial, mengajarkan sikap saling menyayangi terhadap sesama.
Mari kita jadikan Idul Adha sebagai momentum untuk meningkatkan dua kesalehan sekaligus yakni kesalehan ritual dan kesalehan sosial. Selamat berhari raya !
Kamis, 11 Oktober 2012
MENUNDA2 PEKERJAAN = MENABUNG DERITA
Disebuah tempat kerja pemecahan
batu. Ada seorang pekerja yang usianya jauh diatas pekerja lainnya.
Kira-kira pekerja itu berusia enam puluhan tahun sementara lainnya hanya
sekitar dua puluhan sampai tiga puluh tahun.
Untuk
bekerja ditempat pemecahan batu dibutuhkan fisik dan tenaga yang prima
karena pekerjaannya memang tergolong berat, sehingga tidak heran
orang-orang yang bekerja masih relatif muda. Mengenai kakek yang berumur
enam puluhan itu, dirinya memang berbeda dibandingkan dengan
orang-orang yang seusia dengannya. Yang mungkin saat ini sudah pensiun.
Walaupun tenaganya tidak sekuat para anak muda dan gerakan sedikit
lamban namun dirinya selalu mampu menyelesaikan pekerjaan tepat waktunya
bahkan sebelumnya, tak jarang pula dirinya selesai duluan dibandingkan
dengan yang lainnya, sehingga keberadaannya disini tidak menjadi masalah
bagi Sang majikan.
”Pak kita istirahat dulu, nanti
kita baru bekerja lagi” Ujar seorang pemuda rekan kerja suatu hari. Hari
masih cukup pagi dan bekerjapun belum terlalu lama.
”Aku harus
menyelesaikan pekerjaan ini dulu” Jawab sikakek tanpa menghentikan
gerakan palunya untuk memecahkan batu, kakek itu terus bekerja,
sementara lainnya sudah asyik bercengkrama meninggalkan pekerjaan
ditempat peristirahatan tanpa memperdulikan si kakek.
Akhirnya, pekerjaan yang di berikan oleh Sang majikan selesai juga dan
sikakek pun menyusul yang lain ketempat berteduh untuk beristirahat.
Peluh yang membasahi sekujur tubuhnya membuat sikakek mencopot topi
capingnya untuk mengusir rasa gerah.
” Bapak kan
sudah tua, buat apa sih bapak bekerja keras seperti ini”, Tanya salah
satu pemuda begitu melihat si kakek yang sedang kehausan meneguk air.
”Kalian salah anak muda, bapak bukan bekerja keras tapi bapak hanya tidak ingin menunda pekerjaan” Jawab si kakek bijak.
”Yang namanya pekerjaan tidak akan pernah habis pak, sejak kita belum
lahir sampai kita mati yang namanya pekerjaan tetap saja ada” kilah
pemuda lainnya.
”Kali ini kamu benar, justru karena itu bapak
tidak mau menunda-nunda pekerjaan yang sudah di percayakan kepada saya”
Balas si kakek dengan tenang
”Kami tidak mengerti maksud bapak ?”
”Dulu gara-gara aku menunda-nunda membawa anakku yang sedang sakit ke
tabib akhirnya ia meninggal. Waktu itu aku berpikir besok saja, toh hari
ini masih baik-baik saja. Begitu besok tiba aku berpikir besok lagi
karena hari ini juga masih baik-baik saja demikian seterusnya. Hingga
pada akhirnya begitu memburuk kondisinya semuanya sudah terlambat” Ada
cairan bening yang hampir terlepas dari kedua bola matanya.
”Setelah itu istriku pun meninggalkanku. Dia kecewa. Aku tahu aku
bersalah dan ada keinginan untuk meminta maaf tapi selalu aku tunda
dengan alasan untuk mencari waktu yang tepat hingga sekian puluh tahun
dan istriku meninggal dan aku masih saja belum menyampaikan maafku” Si
kakek melanjutkan penyesalannya, semua para pekerja yang masih muda itu
terbengong-bengong mendengar curahan hati si kakek. Dan semuanya diam
tidak bersuara.
”Satu lagi jauh sebelum anakku
meninggal, aku tidak serius dalam bekerja sehingga tanggung jawab yang
diberikan tidak pernah terpenuhi dan selalu saja ada alasan untuk
menunda-nunda pekerjaan sehingga aku tidak pernah lama bekerja disatu
tempat dan selalu di pecat”
”Aku menyesal atas
kelalaianku dan aku baru sadar beberapa tahun yang lalu saat istriku
meninggal, sejak saat itu aku berjanji kepada diri sendiri bahwa aku
tidak akan menunda apapun dalam hidupku yang tersisa. Dan terbukti
hidupku jauh lebih tenang setelah segala tanggung jawab yang
dipercayakan telah aku selesaikan sesuai dengan waktunya”
Si kakek memang sedikit terlambat, namun dirinya telah memperbaiki
kebiasaan buruknya. Dan pengalamannya pun dijadikan sebagai guru oleh
rekan-rekannya yang masih muda. Sejak saat itu para pekerja tidak pernah
buang-buang waktu lagi, untuk sesuatu yang tidak ada manfaatnya. Bahkan
di saat si kakek belum selesai melakukan pekerjaannya, yang lain pun
ikut membantu sebagai ungkapan terima kasih.
Bila kita mempunyai kesempatan untuk bekerja hari ini KERJAKANLAH Karena esok belum tentu ada kesempatan yang sama
”Waktu Bekerja Bagi Orang Malas Adalah Besok Dan Hari Ini Adalah Hari Liburnya”
Sahabat, waktu yang terus berputar dan tidak pernah berhenti
sedetikpun, membuat kita banyak kehilangan karenanya, begitu kita tidak
memanfaatkan dengan baik maka banyak peluang yang hilang. Maka dari itu,
agar kita tidak kehilangan maka dalam melakukan apapun hendaknya
diselesaikan sesegera mungkin atau tidak menunda-nunda suatu pekerjaan.
Pada saat kita menunda apa yang bisa dilakukan pada saat itu memang
belum terasa efeknya, namun penyesalan sering datang sesudah itu.
Misalnya, saat kita jatuh cinta kepada seseorang dan selalu
menunda-nunda untuk mengungkapkannya kepada orang yang kita cintai.
Akhirnya kita pun kehilangan saat kita mengetahui orang yang kita cintai
telah bersama dengan orang lain. Atau saat kita mempunyai hutang kepada
teman, begitu kita sudah ada kita tidak langsung membayarnya. Kita
tidak tahu akan kehidupan ini, tiba-tiba kita meninggal, bukankah akan
membawa hutang sampai ke alam kubur. Intinya menunda pekerjaan sama
sekali tidak ada gunanya di Dunia dan Akhirat.
Setiap
perkerjaan harus dipertanggungjawabkan, jika hari ini kita tidak
menyelesaikan, tanggungjawab hari ini menjadi tanggungjawab besok
ditambah tanggungjawab besok yang sesungguhnya dan seterusnya. Lama-lama
akan menumpuk dan menjadi diluar kemampuan kita. Dan ketidakberdayaan
itu adalah karena ulah kita sebagai pembuat masalah untuk diri sendiri.
Orang yang suka menunda pekerjaan tidak terbentuk begitu saja tetapi
melewati proses dari kecil, kemudian menjadi kebiasaan, oleh karena itu
bagi orang tua jangan memberi contoh atau membiarkan anak-anak yang suka
menunda-nunda pekerjaan. Pekerjaan yang dimaksud disini secara global
termasuk di dalamnya aktivitas-aktivitas kemanusiaan, janji kepada orang
lain, beribadah kepada Allah SWT dan lain sebagainya.
Coba mana yang lebih menyenangkan ? Disela-sela kita sedang mengerjakan
sesuatu tugas terus mengambil sebagian waktu untuk bersantai atau kita
menyelesaikan tugas terlebih dahulu baru bersantai,
Jangan menciptakan beban yang sesungguhnya tidak perlu yang justru akan
membuat menyesal di hari esok. Selesaikanlah tanggungjawab sesuai dengan
waktunya, jangan ada kata ”NTAR” atau ”BESOK” tapi kerjakan sekarang
juga. Menyelesaikan suatu perkerjaan memang harus dengan skala prioritas
namun bukan berarti membiarkan pekerjaan lain menunggu untuk
diselesaikan.
“.... Maka berlomba-lombalah dalam ( membuat Proyek ) kebaikan, dimanapun keberadaan kita
pasti Allah akan mempertemukan kita semua kelak di Akhirat.
Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu (Al-Baqoroh : 148)
7 Kisah Cinta Yang tidak Bakal Kita Lupakan Di Dunia
Cinta? Berapa cerita cinta yang Anda punya selama ini, satu atau dua?
Ah bukan jumlah yang penting, tapi kenangan dan cerita yang tersimpan di
balik cinta itu. Jadi cinta yang bagaimana yang memang indah untuk
dikenang?
1. Cinta Pertama
Cinta pertama adalah pengalaman
yang wajib Anda miliki. Pada umumnya cinta ini juga terkadang disebut
cinta monyet, karena pada usia puber, remaja selalu memiliki
ketertarikan dengan lawan jenis. Terbayangkan serunya ketika Anda masih
malu-malu dengan pasangan Anda.
Harapan dan keinginan yang
selalu muncul dan bunga-bunga yang selalu menghiasi kepala Anda. Kata
orang dunia seakan milik berdua. Manis dan tak terlupakan, inilah
kenangan yang akan selalu tersimpan manis di kotak hati Anda.
2. Jatuh Cinta pada si Bad Boy
Reputasinya mengencani wanita sudah tak perlu dipertanyakan lagi. Jelas
saja siapa yang tak kepincut tampang dan semua perkataannya yang manis.
Hanya dengan sebuah lirikan mata dan senyuman saja semua wanita
bertekuk lutut padanya.
Anda menilai itu adalah warning, lebih
baik menjauhi tipe yang seperti ini dan mencari pria baik-baik saja. Ooo
Anda melewatkan pengalaman seru! Si bad boy ini memberikan salah satu
pengalaman asyik bagi Anda, menantang karena dia adalah salah satu orang
yang selalu diidamkan setiap wanita, dan Anda sempat memilikinya.
Setidaknya Anda bisa merasakan dan merekam memori saat dia melancarkan
jurus-jurus rayuannya. Dan ketika the right man datang, Anda merasa
lebih beruntung terlepas dari kandang macan dan diselamatkan pria
berkuda putih dan baik hati.
3. Jalin hubungan dengan 'Bronis'
Bronis, si berondong manis, wow tampangnya yang imut-imut dan aksinya
yang selalu manja membuat gemas. Sifatnya memang terkadang
kekanak-kanakan dan egonya tentu sangat besar. Tapi asyik juga jalan
dengan si dia, kesannya memang selalu muda.
Yah asal jangan
pilih bronis yang kelewat muda saja, supaya tidak terlalu makan hati.
Nikmati saja masa-masa dengan mereka, karena banyak hal-hal menyenangkan
yang akan membuat Anda merasa cinta itu indah.
4. LDR (Long Distance Relationship)
Mengapa hubungan jarak jauh adalah pengalaman cinta yang menarik dan
romantis? Di satu sisi memang jarak yang memisahkan bisa menimbulkan
banyak masalah dan pertengkaran. Namun lihat juga sisi manisnya, ketika
sama-sama merindukan dan hanya ada beberapa waktu khusus saja untuk
bertemu.
Bisa terbayangkan betapa kerinduan yang menumpuk
selama berjauhan akan meledak-ledak ketika saling bertemu. Dan suasana
yang terbentuk saat hanya bisa bertemu lewat telepon, SMS atau IM
(instant messages). Perasaan Anda akan dibuat bermain, naik turun secara
emosi.
Dan hal ini sangat menarik bagi mereka yang membutuhkan
sense baru dalam berhubungan. Kelebihannya, masing-masing pasangan
tetap merasa bebas dan nyaman tanpa terbebani komitmen. Dan sensasi yang
ditimbulkan tentunya akan menjadi suatu tantangan menarik bagi
masing-masing pasangan.
5. Dicampakkan
Putus cinta atau
patah hati bisa membuat orang serasa tak ingin hidup lagi. Tapi ini
adalah salah satu pengalaman menarik yang harus Anda punya.
Mungkin dunia serasa akan berakhir ketika si dia mengucapkan kata putus.
Tetapi lihat sisi lainnya, Anda tak akan merasa sempurna ketika tak
pernah ada rasa kecewa yang pernah Anda alami. Jadi ketika Anda
mendapatkan seseorang yang memang mencintai Anda, hubungan Anda akan
terasa lebih manis dan indah.
6. Jatuh Cinta pada sahabat
Sering kali Anda cenderung menolak terlibat urusan cinta dengan sahabat
sendiri. Banyak alasan muncul, entah karena tak mau tak bisa berteman
lagi jika putus nanti, atau tak nyaman lagi. Sebenarnya, lebih banyak
keuntungan yang akan didapatkan dari hubungan seperti ini. Mengapa?
karena sama-sama saling mengenal dan tak perlu lagi membatasi diri.
Pada umumnya Anda selalu menonjolkan kesan-kesan positif agar menarik
perhatian seseorang. Namun, berbeda dengan sahabat Anda karena mereka
tahu betul sifat Anda, tanpa bicara mereka sudah memahami semuanya.
Misalnya Anda memiliki suatu kebiasaan buruk, dengan orang asing Anda
akan malu menunjukkannya, namun dengan sahabat mereka tentunya akan
lebih mudah memahami dan menerima Anda. Hubungan akan lebih menyenangkan
bukan?
7. Liburan romantis berdua
Pekerjaan seringkali
membuat masing-masing pasangan sibuk, sehingga tak ada banyak waktu
untuk berdua. Coba lakukan suatu hal gila, misalnya susun liburan
romantis di tengah padatnya jadwal kerja. Berandai-andai layaknya
pasangan yang sedang kabur.
Kemudian susun liburan romantis,
entah di pantai atau pegunungan, dengan dinner romantis yang tak akan
terlupakan. Anda bisa menikmati indahnya alam, dan jangan lupa matikan
semua alat komunikasi sehingga Anda merasa benar-benar berdua.
mengatasi masalah ketenaga kerjaan
Hampir di semua negara saat ini, problem ketenagakerjaan atau perburuhan selalu tumbuh dan berkembang, baik di negara maju maupun berkembang, baik yang menerapkan ideologi kapitalisme maupun sosialisme. Hal itu terlihat dari adanya departemen yang mengurusi ketenagakerjaan pada setiap kabinet yang dibentuk. Hanya saja realitas tiap negara memberikan beragam problem riil sehingga terkadang memunculkan berbagai alternatif solusi. Umumnya, negara maju berkutat pada problem ketenagakerjaan yang berkait dengan ‘mahalnya’ gaji tenaga kerja, bertambahnya pengangguran karena mekanisasi (robotisasi), tenaga kerja ilegal, serta tuntutan penyempurnaan status ekonomi, dan sosial, bahkan politis. Sementara itu, di negara berkembang umumnya problem ketenagakerjaan berkait dengan sempitnya peluang kerja, tingginya angka pengangguran, rendahnya kemampuan SDM tenaga kerja, tingkat gaji yang rendah, serta jaminan sosial nyaris tidak ada. Belum lagi perlakuan pengusaha yang merugikan pekerja, seperti perlakuan buruk, tindak asusila, penghinaan, pelecehan seksual, larangan berjilbab, beribadah, dan lain-lain.
Walhasil, berbagai problem yang menyangkut hak-hak kaum buruh tidak terselesaikan dengan baik. Lebih ironis lagi, pemerintah dengan aparat keamannya bertindak represif menekan gerakan buruh untuk meraih hak-haknya. Berikut ini adalah beberapa problem yang berhubungan dengan ketenagakerjaan.
1. Problem Gaji / UMR
Salah satu problem yang langsung menyentuh kaum buruh adalah rendahnya atau tidak sesuainya pendapatan (gaji) yang diperoleh dengan tuntutan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya beserta tanggungannya. Faktor ini , yakni kebutuhan hidup semakin meningkat, sementara gaji yang diterima relatif tetap, menjadi salah satu pendorong gerak protes kaum buruh.
Adapun dalam sistem ekonomi Kapitalis, rendahnya gaji buruh justru menjadi penarik bagi para investor asing. Termasuk pemerintah, untuk kepentingan peningkatan pendapatan pemerintah (bukan rakyat), justru memelihara kondisi seperti ini. Kondisi ini menyebabkan pihak pemerintah lebih sering memihak ‘sang investor’ , dibanding dengan buruh (yang merupakan rakyatnya sendiri) ketika terjadi krisis perburuhan. Rendahnya gaji juga berhubungan dengan rendahnya kualitas SDM. Persoalannya bagaimana, SDM bisa meningkat kalau biaya pendidikan mahal?
Solusi terhadap problem UMR dan UMD ini tentu saja harus terus diupayakan dan diharapkan mampu membangun kondisi seideal mungkin. Untuk tujuan itu, setidaknya ada dua kondisi mendesak yang harus diwujudkan, yaitu :
1. Kondisi normal (persaingan sempurna) yang mampu menyetarakan posisi buruh-pengusaha sehingga penentuan besarnya upah disepakati oleh kedua pihak yang besarnya ditentukan oleh besaran peran serta kerja pihak buruh terhadap jalannya usaha perusahaan yang bersangkutan. Kondisi seperti ini bisa terwujud jika kualitas SDM buruh memadai sesuai dengan kebutuhan, dan besarnya pasar tenaga kerja seimbang. Kondisi seperti ini akan mampu mewujudkan “akad ijarah” (perjanjian kerja) yang dalam pandangan syariat Islam yang didefinisikan secara ringkas sebagai “’Aqdun ‘ala al manfa’ati bi ‘iwadhin” (Aqad atas suatu manfaat dengan imbalan/ upah).
2. Mewujudkan kondisi ideal ketika seluruh rakyat (bukan hanya kaum buruh) memiliki pendapatan lain untuk memenuhi kebutuhan dasar minimal (hajat asasiyah) bagi kehidupannya. Perwujudan kondisi ini, dalam pandang-an syariat Islam menjadi tanggung jawab utama negara. Dalam politik ekonomi Islam, pemerintah bertanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan pokok (primer) rakyat dan mempermudah kesempatan untuk kebutuhan tambahan (sekunder ataupun tersier)
2. Problem Kesejahteraan Hidup
Ketika para buruh hanya memiliki sumber pendapatan berupa gaji (upah), maka pencapaikan kesejahteraan bergantung pada kemampuan gaji dalam memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya. Dalam kenyataanya, jumlah gaji relatif tetap, sementara itu kebutuhan hidup selalu bertambah (adanya bencana, sakit, sekolah, tambah anak, harga barang naik, listrik, telepon, biaya transportasi, dan lain-lain.) Hal ini menyebabkan kualitas kesejahteraan rakyat (termasuk buruh) semakin rendah.
Berdasarkan indeks yang dikeluarkan UNDP (United Nations Development Progamme), pada 24 Juli 2002, Indonesia menduduki peringkat ketujuh dari sepuluh anggota Asean. Di bawah Indonesia, bertengger negara Myanmar, Kamboja , dan Laos. Tak pelak lagi, kesejahteraan Indonesia di tingkat internasional juga buruk. Masih menurut UNDP, Indonesia menempati posisi 110 dari 173 negara, berada ‘kalah’ dari Vietnam (Republika, 25/7/2002). Padahal, bukankah Indonesia negeri yang alamnya sangat kaya?
Sementara itu, dalam sistem Kapitalis (yang juga dianut oleh Indonesia) peran negara diminimalkan, sebatas pengatur. Kenyataan yang terjadi adalah, negara mengabaikan kesejahteraan rakyat. Prinsipnya siapa yang mau hidup sejahtera dia harus bekerja dan mencari pendapatan sesuai denngan kemampuannya. Tidak bekerja atau bekerja dengan gaji kecil, sementara kebutuhan cukup besar, menjadi risiko hidup yang harus ditanggung setiap warga negara. Negara berlepas diri dari pemenuhan kebutuhan dasar (primer) warga negara, apalagi kebutuhan sekunder dan tersier.
Kondisi yang menimpa kaum buruh tersebut sebenarnya tidak jauh beda dengan mayoritas rakyat/kaum lainnya selain buruh. Artinya, problem kesejahteraan ini lebih bersifat problem sistemis dari pada hanya sebatas problem ekonomi, apalagi problem buruh yang cukup dengan penyelesaian antara buruh dan pengusaha semata.
Jika hendak menyelesaikan problem kesejahteraan hidup, baik bagi kaum buruh maupun rakyat secara makro, tentunya penyelesaiannya harus mampu mencakup penyelesaian yang bersifat kasuistis dan sekaligus dibarengi oleh usaha penyelesaian bersifat sistemis-integralistis. Bila penyelesaian yang dilakukan hanya bersifat kasuistis dan parsial, maka problem mendasar seputar kesejahteraan hidup kaum buruh dan rakyat secara menyeluruh tidak akan selesai.
3. Problem Pemutusan Hubungan Kerja
Salah satu persoalan besar yang dihadapi para buruh saat ini adalah PHK. PHK ini menjadi salah satu sumber pengangguran di Indonesia. Jumlah Pengangguran di Indonesia sangat besar. Menurut Center for Labor and Development Studies (CLDS), pada 2002, jumlah penganggur diperkirakan sebesar 42 juta orang (Republika, 13/05/02). Pastilah, banyaknya pengangguran ini akan berdampak pada sektor kehidupan lainnya. Sebenarnya, PHK adalah perkara biasa dalam dunia ketenagakerjaan. Tentu saja asalkan sesuai dengan kesepakatan kerja bersama (KKB), baik pihak pekerja maupun pengusaha harus ikhlas dan menyepakati pemutusan kerja ini. Namun, dalam kondisi ketika tidak terjadi keseimbangan posisi tawar menawar dan pekerjaan merupakan satu-satunya sumber pendapatan untuk hidup, maka PHK menjadi ‘bencana besar’ yang sangat menakutkan para buruh.
Sebenarnya, PHK bukanlah problem yang besar kalau kondisi sistem hubungan buruh pengusaha telah seimbang dan adanya jaminan kebutuhan pokok bagi buruh sebagaimana bagi seluruh rakyat oleh sistem pemerintahan yang menjadikan “pemenuhan kebutuhan dasar rakyat” sebagai asas politik perekonomiannya.
4. Problem Tunjangan Sosial dan Kesehatan
Dalam masyarakat kapitalistis seperti saat ini, tugas negara lebih pada fungsi regulasi, yakni pengatur kebebasan warga negaranya. Karena itu, sistem ini tidak mengenal tugas negara sebagai “pengurus dan penanggung jawab pemenuhan kebutuhan dasar rakyatnya”. Rakyat yang ingin memenuhi kebutuhannya harus bekerja secara mutlak, baik untuk memenuhi kebutuhan dasarnya maupun kebutuhan pelengkapnya sehingga prinsip struggle for life benar-benar terjadi. Jika seseorang terkena bencana atau kebutuhan hidupnya meningkat, ia harus bekerja lebih keras secara mutlak. Begitu pula ketika ia sudah tidak mampu bekerja karena usia, kecelakaan, PHK atau sebab lainnya, maka ia tidak punya pintu pemasukan dana lagi. Kondisi ini menyebabkan kesulitan hidup luar biasa, terutama bagi seorang warga negara yang sudah tidak dapat bekerja atau bekerja dengan gaji sangat minim hingga tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya .
Dalam pelaksanaan teknisnya, pemerintah praktis hanya membuat regulasinya saja, sedangkan pelaksanaannya diserahkan kepada (pemilik) perusahaan . Pada praktiknya, buruh itu sendirilah yang menyediakan iuran wajib untuk melaksanakan program ini. Dana yang dibutuhkan untuk jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, tabungan hari tua, dan asuransi kematian, sebenarnya ditanggung oleh buruh itu sendiri dengan menabung wajib sekian persen dari gajinya setiap bulan untuk ditabung, lalu diolah dalam sistem ribawi agar berbunga terus untuk memenuhi kebutuhan seluruh jaminan tersebut.
5. Problem Kelangkaan Lapangan Pekerjaan
Kelangkaan lapangan pekerjaan bisa terjadi ketika muncul ketidakseim-bangan antara jumlah calon buruh yang banyak, sedangkan lapangan usaha relatif sedikit; atau banyaknya lapangan kerja, tapi kualitas tenaga kerja buruh yang ada tidak sesuai dengan kualitas yang dibutuhkan. Kelangkaan lapangan pekerja ini memunculkan angka tingkat pengangguran yang tinggi yang dapat berakibat pada aspek sosial yang lebih luas.
Melihat persoalan ketenagakerjaan yang demikian kompleks di atas, tentu saja juga membutuhkan pemecahan yang komprehensip dan sistemis. Sebab, persoalan tenaga kerja, bukan lagi merupakan persoalan individu, yang bisa diselesaikan dengan pendekatan individual. Akan tetapi, persoalan tenaga kerja di atas merupakan persoalan sosial, yang akhirnya membutuhkan penyelesaian yang mendasar dan menyeluruh. Jadi, problem utamanya adalah sistem Kapitalisme yang saat ini diterapkan. Dalam hal ini syariat Islam sebagai aturan yang berasal dari Allah, akan mampu menyelesaikan persoalan ini. Mengingat syariat Islam adalah aturan yang menyeluruh yang secara praktis akan menyelesaikan berbagai persoalan manusia. Sudah saatnya kita mengganti sistem Kapitalisme yang telah membuat buruh dan manusia lainnya menderita, dan menggantinya dengan syariat Islam.
Akar Masalah Ketenagakerjaan
Mencermati secara lebih mendalam berbagai persoalan ketenagakerjaan yang ada, maka masalah tersebut berpangkal dari persoalan pokok “upaya pemenuhan kebutuhan hidup” serta upaya meningkatkan kesejahteraan hidup. Persoalan pemenuhan kebutuhan pokok, baik kebutuhan akan barang, seperti pangan, sandang dan papan; maupun jasa seperti pendidikan, kesehatan, dan keamanan adalah akar penyebab utama sekaligus faktor pendorong terjadinya permasalahan ketenagakerjaan. Terjadinya kelangkaan lapangan kerja menyebabkan sebagian anggota masyarakat menganggur dan ini berdampak pada ketidakmampuan mereka memenuhi kebutuhan hidupnya. Terjunnya kalangan wanita dan anak-anak ke dunia ketenagakerjaan tidak terlepas dari upaya mereka untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka dan keluarganya sekaligus dalam rangka meningkatkan kesejahteran hidup.
Demikian pula persoalan gaji yang rendah yang berdampak pada pemenuhan kebutuhan; tuntutan kenaikan gaji agar dapat memenuhi kebutuhan yang lebih baik; tuntutan tunjangan sosial berupa pendidikan dan kesehatan agar kebutuhan tersebut dapat dipenuhi. Bahkan, persoalan pekerja kontrak dan pemutusan hubungan kerja (PHK) akan berpengaruh dan sangat terkait erat dengan persoalan pemenuhan kebutuhan pokok.
Karena akar permasalahannya terletak pada pemenuhan kebutuhan hidup, dengan demikian agar persoalan ketenagakerjaan dapat diselesaikan dengan tuntas, persoalan pemenuhan kebutuhan masyarakat harusnya juga menjadi fokus perhatian. Selain itu, penyelesaian berbagai masalah ketenagakerjaan perlu tetap dilakukan untuk mencari solusi yang paling menguntungkan bagi kedua belah pihak. Tidak ada yang terzalimi, baik pekerja maupun pengusaha.
Karena itu, langkah penting yang perlu dilakukan adalah melakukan kategorisasi dengan memisahkan permasalahan ketenagakerjaan yang terkait erat dengan pemenuhan kebutuhan dan masalah yang langsung berhubungan dengan masalah kontrak kerja pengusaha dengan pekerja.
Dengan mengkaji secara mendalam hukum-hukum Islam, kita dapati bahwa Islam sebagai sebagai prinsip ideologi (mabda) telah berusaha mengatasi berbagai persoalan-persoalan yang muncul dalam ketenagakerjaan secara fundamental dan komprehensif. Dalam memecahkan masalah tersebut, Islam memahami bahwa penyelesaiannya perlu memperhatikan faktor penyebab utama munculnya persoalan ketenagakerjaan. Untuk persoalan yang muncul akibat kebijakan negara dalam bidang politik ekonomi, menurut Islam negaralah yang bertanggung jawab untuk menyelesaikannya. Sementara itu, masalah ketenagakerjaan yang muncul akibat semata hubungan pengusaha dan pekerja, maka ini seharusnya dapat diselesaikan sendiri oleh pengusaha dan pekerja. Islam telah menjelaskan secara terperinci bagaimana kontrak kerja pengusaha-pekerja melalui hukum-hukum yang menyangkut ijaratul ajir. Dengan dipatuhi ketentuan-ketentuan Islam dalam hubungan pengusaha dan pekerja, diharapkan masalah-masalah yang ada dapat diselesaikan dengan lebih baik.
Tanggung Jawab Negara Mengatasi Masalah Ketenagakerjaan.
Berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan hidup rakyat, Islam mewajibkan negara menjalankan kebijakan makro dengan menjalankan apa yang disebut dengan Politik Ekonomi Islam. Politik ekonomi merupakan tujuan yang ingin dicapai dari pelaksanaan berbagai kebijakan untuk mengatur dan menyelesai-kan berbagai permasalahan hidup manusia dalam bidang ekonomi. Politik ekonomi Islam adalah penerapan berbagai kebijakan yang menjamin tercapainya pemenuhan semua kebutuhan pokok (primer) tiap individu masyarakat secara keseluruhan, disertai adanya jaminan yang memungkinkan setiap individu untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan pelengkap (sekunder dan tersier) sesuai dengan kemampuan yang mereka.
Dalam rangka memenuhi berbagai kebutuhan hidup manusia, Islam memperhatikan pemenuhan kebutuhan setiap anggota masyarakat dengan fokus perhatian bahwa manusia diperhatikan sebagai individu (pribadi), bukan sekadar sebagai suatu komunitas yang hidup dalam sebuah negara. Hal ini berarti Islam lebih menekankan pada pemenuhan kebutuhan secara individual dan bukan secara kolektif. Dengan kata lain, bagaimana agar setiap individu masyarakat dapat memenuhi seluruh kebutuhan pokok sekaligus dapat meningkatkan kesejahteraan mereka sehingga dapat memenuhi kebutuhan pelengkap (sekunder dan tersier). Bukan sekadar meningkatkan taraf hidup secara kolektif yang diukur dari rata-rata kesejahteraan seluruh anggota masyarakat (GNP). Dengam demikian, aspek distribusi sangatlah penting sehingga dapat dijamin secara pasti bahwa setiap individu telah terpenuhi kebutuhan hidupnya .
Ketika mensyariatkan hukum-hukum yang berkenaan tentang ekonomi kepada manusia, Allah Swt. telah mensyariatkan hukum-hukum tersebut untuk pribadi, masyarakat, dan negara. Adapun pada saat mengupayakan adanya jaminan kehidupan serta jaminan pencapaian kemakmuran, Islam telah menetapkan bahwa semua jaminan harus direalisasikan dalam sebuah negara yang memiliki pandangan hidup (way of life) tertentu. Oleh karena itu, sistem Islam memperhatikan hal-hal yang menjadi tuntutan individu dan masyarakat dalam merealisasikan jaminan kehidupan serta jaminan pencapaian kemakmuran.
hukum istri minta cerai
Cerai diperbolehkan tapi di laknat allah
Perceraian adalah satu perkara yang dibolehkan oleh Islam jika semua usaha untuk memperbaiki hubungan suami-isteri menemui jalan buntu. Hadis-hadis yang melarang perceraian, dimaksudkan ialah sengaja meminta cerai tanpa sebab-sebab yang jelas. Di antaranya ialah hadis berikut: Para isteri yang meminta cerai ialah wanita-wanita yang munafiq. [Shahih Sunan al-Tirmizi, no: 1186] Namun hadis berikut lebih terperinci dalam menjelaskan bentuk tuntutan cerai yang dilarang oleh Islam:
Siapa siapa wanita yang meminta cerai kepada suaminya tanpa alasan yang jelas, maka haram baginya bau syurga. [Shahih Sunan Abu Daud, no: 2226]
Maksud alasan yang jelas ialah umpama suami bermain judi, merampas harta isteri, minum arak, memukul isteri atau melakukan pelanggaran syari’at2 yang lain. Termasuk pelanggaran syari’at ialah apabila suami secara sengaja tidak melaksanakan peranannya sebagai pemimpin atas isterinya.
Ada pun hadis memperbolehkan seorang isteri meminta cerai Rasulullah bersabda,: Sesungguhnya isteri Tsabit bin Qais datang kepada Nabi dan berkata: “Wahai Rasulullah! Tsabit bin Qais tidak aku cela dalam akhlak dan agamanya, akan tetapi aku tidak menyukai kekufuran di dalam Islam.”
Rasulullah bertanya: “Apakah engkau (sudi) mengembalikan kebunnya kepada (Tsabit, yang sebelum itu diberikan sebagai mas kahwin)?” Isteri Tsabit menjawab: “Ya.”
Rasulullah bersabda (kepada Tsabit): “Terimalah kebun itu dan talaklah dia dengan talak satu.” [Shahih al-Bukhari, no: 5273]
Kesimpulannya, seorang isteri boleh minta cerai daripada suaminya jika dia memiliki sebab yang sah dari sudut syarak, kuat lagi jelas. Namun hendaklah ingat bahawa ini adalah jalan keluar yang terakhir, bukan solusi yang awal. Semua perkahwinan akan menghadapi konflik dan cabaran, tidak ada yang terlepas daripadanya. Apa yang membezakan di antara satu perkahwinan dengan perkahwinan yang lain ialah usaha yang dilakukan oleh kedua-dua pasangan untuk saling memperbaiki suasana dan belajar dari kesilapan masing-masing.
Jumat, 14 September 2012
kisah hikmah "akibat menunda2 pekerjaan"
Disebuah tempat kerja pemecahan batu. Ada seorang pekerja yang usianya jauh diatas pekerja lainnya. Kira-kira pekerja itu berusia enam puluhan tahun sementara lainnya hanya sekitar dua puluhan sampai tiga puluh tahun.
Untuk bekerja ditempat pemecahan batu dibutuhkan fisik dan tenaga yang prima karena pekerjaannya memang tergolong berat, sehingga tidak heran orang-orang yang bekerja masih relatif muda. Mengenai kakek yang berumur enam puluhan itu, dirinya memang berbeda dibandingkan dengan orang-orang yang seusia dengannya. Yang mungkin saat ini sudah pensiun. Walaupun tenaganya tidak sekuat para anak muda dan gerakan sedikit lamban namun dirinya selalu mampu menyelesaikan pekerjaan tepat waktunya bahkan sebelumnya, tak jarang pula dirinya selesai duluan dibandingkan dengan yang lainnya, sehingga keberadaannya disini tidak menjadi masalah bagi Sang majikan.
”Pak kita istirahat dulu, nanti kita baru bekerja lagi” Ujar seorang pemuda rekan kerja suatu hari. Hari masih cukup pagi dan bekerjapun belum terlalu lama.
”Aku harus menyelesaikan pekerjaan ini dulu” Jawab sikakek tanpa menghentikan gerakan palunya untuk memecahkan batu, kakek itu terus bekerja, sementara lainnya sudah asyik bercengkrama meninggalkan pekerjaan ditempat peristirahatan tanpa memperdulikan si kakek.
Akhirnya, pekerjaan yang di berikan oleh Sang majikan selesai juga dan sikakek pun menyusul yang lain ketempat berteduh untuk beristirahat. Peluh yang membasahi sekujur tubuhnya membuat sikakek mencopot topi capingnya untuk mengusir rasa gerah.
” Bapak kan sudah tua, buat apa sih bapak bekerja keras seperti ini”, Tanya salah satu pemuda begitu melihat si kakek yang sedang kehausan meneguk air.
”Kalian salah anak muda, bapak bukan bekerja keras tapi bapak hanya tidak ingin menunda pekerjaan” Jawab si kakek bijak.
”Yang namanya pekerjaan tidak akan pernah habis pak, sejak kita belum lahir sampai kita mati yang namanya pekerjaan tetap saja ada” kilah pemuda lainnya.
”Kali ini kamu benar, justru karena itu bapak tidak mau menunda-nunda pekerjaan yang sudah di percayakan kepada saya” Balas si kakek dengan tenang
”Kami tidak mengerti maksud bapak ?”
”Dulu gara-gara aku menunda-nunda membawa anakku yang sedang sakit ke tabib akhirnya ia meninggal. Waktu itu aku berpikir besok saja, toh hari ini masih baik-baik saja. Begitu besok tiba aku berpikir besok lagi karena hari ini juga masih baik-baik saja demikian seterusnya. Hingga pada akhirnya begitu memburuk kondisinya semuanya sudah terlambat” Ada cairan bening yang hampir terlepas dari kedua bola matanya.
”Setelah itu istriku pun meninggalkanku. Dia kecewa. Aku tahu aku bersalah dan ada keinginan untuk meminta maaf tapi selalu aku tunda dengan alasan untuk mencari waktu yang tepat hingga sekian puluh tahun dan istriku meninggal dan aku masih saja belum menyampaikan maafku” Si kakek melanjutkan penyesalannya, semua para pekerja yang masih muda itu terbengong-bengong mendengar curahan hati si kakek. Dan semuanya diam tidak bersuara.
”Satu lagi jauh sebelum anakku meninggal, aku tidak serius dalam bekerja sehingga tanggung jawab yang diberikan tidak pernah terpenuhi dan selalu saja ada alasan untuk menunda-nunda pekerjaan sehingga aku tidak pernah lama bekerja disatu tempat dan selalu di pecat”
”Aku menyesal atas kelalaianku dan aku baru sadar beberapa tahun yang lalu saat istriku meninggal, sejak saat itu aku berjanji kepada diri sendiri bahwa aku tidak akan menunda apapun dalam hidupku yang tersisa. Dan terbukti hidupku jauh lebih tenang setelah segala tanggung jawab yang dipercayakan telah aku selesaikan sesuai dengan waktunya”
Si kakek memang sedikit terlambat, namun dirinya telah memperbaiki kebiasaan buruknya. Dan pengalamannya pun dijadikan sebagai guru oleh rekan-rekannya yang masih muda. Sejak saat itu para pekerja tidak pernah buang-buang waktu lagi, untuk sesuatu yang tidak ada manfaatnya. Bahkan di saat si kakek belum selesai melakukan pekerjaannya, yang lain pun ikut membantu sebagai ungkapan terima kasih.
Bila kita mempunyai kesempatan untuk bekerja hari ini KERJAKANLAH Karena esok belum tentu ada kesempatan yang sama
”Waktu Bekerja Bagi Orang Malas Adalah Besok Dan Hari Ini Adalah Hari Liburnya”
Sahabat, waktu yang terus berputar dan tidak pernah berhenti sedetikpun, membuat kita banyak kehilangan karenanya, begitu kita tidak memanfaatkan dengan baik maka banyak peluang yang hilang. Maka dari itu, agar kita tidak kehilangan maka dalam melakukan apapun hendaknya diselesaikan sesegera mungkin atau tidak menunda-nunda suatu pekerjaan.
Pada saat kita menunda apa yang bisa dilakukan pada saat itu memang belum terasa efeknya, namun penyesalan sering datang sesudah itu.
Misalnya, saat kita jatuh cinta kepada seseorang dan selalu menunda-nunda untuk mengungkapkannya kepada orang yang kita cintai. Akhirnya kita pun kehilangan saat kita mengetahui orang yang kita cintai telah bersama dengan orang lain. Atau saat kita mempunyai hutang kepada teman, begitu kita sudah ada kita tidak langsung membayarnya. Kita tidak tahu akan kehidupan ini, tiba-tiba kita meninggal, bukankah akan membawa hutang sampai ke alam kubur. Intinya menunda pekerjaan sama sekali tidak ada gunanya di Dunia dan Akhirat.
Setiap perkerjaan harus dipertanggungjawabkan, jika hari ini kita tidak menyelesaikan, tanggungjawab hari ini menjadi tanggungjawab besok ditambah tanggungjawab besok yang sesungguhnya dan seterusnya. Lama-lama akan menumpuk dan menjadi diluar kemampuan kita. Dan ketidakberdayaan itu adalah karena ulah kita sebagai pembuat masalah untuk diri sendiri.
Orang yang suka menunda pekerjaan tidak terbentuk begitu saja tetapi melewati proses dari kecil, kemudian menjadi kebiasaan, oleh karena itu bagi orang tua jangan memberi contoh atau membiarkan anak-anak yang suka menunda-nunda pekerjaan. Pekerjaan yang dimaksud disini secara global termasuk di dalamnya aktivitas-aktivitas kemanusiaan, janji kepada orang lain, beribadah kepada Allah SWT dan lain sebagainya.
Coba mana yang lebih menyenangkan ? Disela-sela kita sedang mengerjakan sesuatu tugas terus mengambil sebagian waktu untuk bersantai atau kita menyelesaikan tugas terlebih dahulu baru bersantai,
Jangan menciptakan beban yang sesungguhnya tidak perlu yang justru akan membuat menyesal di hari esok. Selesaikanlah tanggungjawab sesuai dengan waktunya, jangan ada kata ”NTAR” atau ”BESOK” tapi kerjakan sekarang juga. Menyelesaikan suatu perkerjaan memang harus dengan skala prioritas namun bukan berarti membiarkan pekerjaan lain menunggu untuk diselesaikan.
“.... Maka berlomba-lombalah dalam ( membuat Proyek ) kebaikan, dimanapun keberadaan kita
pasti Allah akan mempertemukan kita semua kelak di Akhirat. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu (Al-Baqoroh : 148)
WANITA PERTAMA YANG MASUK SURGA
Siti Muthi’ah, Wanita Pertama yang Masuk Surga
MZA
Suatu ketika, Siti fatimah bertanya kepada Rosulullah. Siapakah Perempuan yang kelak pertama kali masuk surga? Rosulullah menjawab:” Dia adalah seorang wanita yang bernama Muti’ah”.
Siti Fatimah terkejut. Ternyata bukan dirinya, seperti yang dibayangkannya. Mengapa justru orang lain, padahal dia adalah putri Rosulullah sendiri? Maka timbullah einginann fatimah untuk mengetahui siapakan gerangan permpuan itu? Dan apakah yang telah di perbuatnya hingga dia mendapat kehormatan yang begitu tinggi?
Setelah minta izin kepada suaminya, Ali Bin Abi Thalib, Siti Fatimah berngkat mencari rumah kediaman Muti’ah. Putranya yang masih kecil yang bernama Hasan diajak ikut serta.
Ketika tiba di rumah Muti’ah, Siti Fatimah mengetuk pintu seraya memberi salam, “Assalamu’alaikum…!”
“Wa’alaikumussalaam! Siapa di luar?” terdengar jawaban yang lemah lembut dari dalam rumah. Suaranya cerah dan merdu.
“Saya Fatimah, Putri Rosulullah,” sahut Fatimah kembali.
“Alhamdulillah, alangkah bahagia saya hari ini Fatimah, putri Rosululah, sudi berkunjung ke gubug saya,” terdengar kembali jawaban dari dalam. Suara itu terdengar ceria dan semakin mendekat ke pintu.
“Sendirian, Fatimah?” tanya seorang perempuan sebaya dengan Fatimah, Yaitu Muti’ah seraya membukakan pintu.
“Aku ditemani Hasan,” jawab Fatimah.
“Aduh maaf ya,” kata Muti’ah, suaranya terdengar menyesal. Saya belum mendapat izin dari suami saya untuk menerima tamu laki-laki.”
“Tapi Hasan kan masih kecil?” jelas Fatimah.
“Meskipun kecil, Hasan adalah seorang laki-laki. Besok saja Anda datang lagi, ya? saya akan minta izin dulu kepada auami saya,” kata Mutiah dengan menyesal.
Sambil menggeleng-gelengkan kepala , Fatimah pamit dan kembali pulang.
Besoknya, Fatimah dating lagi ke rumah Muti’ah, kali ini a ditemani oleh Hasan dan Husain. Beritga mereka mendatangi rumah Muti’ah. Setelah memberi salam dan dijawab gembira, masih dari dalam rumah Muti’ah bertanya:
“Kau masih ditemani oleh Hasan, Fatimah? Suami saya sudah memberi izin.” “Ha? Kenapa kemarin tidak bilang? Yang dapat izin cuma Hasan, dan Husain belum. Terpaksa saya tidak bisa menerimanya juga, “ dengan perasaan menyesal, Muti’ah kai ini juga menolak.
Hari itu Fatimah gagal lagi untuk bertemu dengan Muti’ah. Dan keesokan harinya Fatimah kembali lagi, mereka disambut baik oleh perempuan itu dirumahnya.
Keadaan rumah Mutiah sangat sederhana, tak ada satupun perabot mewah yang menghiasi rumah itu. Namun, semuanya teratur rapi. Tempat tidur yang terbuat dengan kasar juga terlihat bersih, alasnya yang putih, dan baru dicuci. Bau dalam ruangan itu harum dan sangat segar, membuat orang betah tinggal di rumah.
Fatimah sangat kagum melihat suasana yang sangat menyenangkan itu, sehngga Hasan dan Husain yang biasanya tak begitu betah betah berada di rumah orang, kali ini nampak asyik bermain-main.
“Maaf ya, saya tak bisa menemani Fatimah duduk dengan tenang, sebab saya harus menyiapkan makan buat suami saya,” kata Mutiah sambil mondar mandir dari dapur ke ruang tamu.
Mendekati tengah hari , maskan itu sudah siap semuanya, kemudian ditaruh di atas nampan. Mutiah mengambil cambuk, yang juga ditaruh di atas nampan.
“Suamimu bekerja dimana?” Tanya Fatimah
“Di ladang,” jawab Muti’ah.
“Pengembala?” Tanya Fatimah lagi.
“Bukan. Bercocok tanam.”
“Tapi, mengapa kau bawakan cambuk?”
“Oh, itu?” sahut Mutiah denga tersenyu.” Cambuk itu kusediakan untuk keperluan lain. Maksudnya begini, kalau suami saya sedang makan, lalu kutanyakan apakah maskan saya cocok atau tidak? Kalau dia mengatakan cocok, maka tak akan terjadi apa-apa. Tetapi kalau dia bilang tidak cocok, cambuk itu akan saya berikan kepadanya, agar punggung saya dicambuknya, sebab berarti saya tidak bisa melayani suami dan menyenangkan hatinya.”
“Apakah itu kehendak suamimu?” Tanya Fatimah keheranan.
“Oh, bukan! Suami saya adalah seorang penuh kasih sayang. Ini semua adalah kehendakku sendiri, agar aku jangan sampai menjadi istri yang durhaka kepada suami.”
Mendengar penjelasan itu, Fatimah menggeleng-gelengkan kepala. Kemudian ia meminta diri, pamit pulang.
“Pantas kalau Muti’ah kelak menjadi seorang perempuan yang pertama kali masuk surga,” kata Fatimah dalam hati, di tengah perjalannya pulang, “Dia sangat berbakti kepada suami dengan tulus. Prilaku kesetiaan semacam itu bukanlah lambing perbudadakan wanita oleh kaum lelaki, Tapi merupakan cermin bagi citra ketulusan dan pengorbanan kaum wanita yang harus dihargai dengan prilaku yang sama.”
tak hanya itu, saat itu masih ada benda kipas dan kain kecil.
“Buat apa benda ini Muthi’ah?” Siti Muthi’ah tersenyam malu. Namun setelah didesak iapun bercerita. “Engkau tahu Fatimah, suamiku seorang pekerja keras memeras keringat dari hari ke hari. Aku sangat sayang dan hormat kepadanya. Begitu kulihat ia pulang kerja, cepat-cepat kusambut kedatangannya. Kubuka bajunya, kulap tubuhnya dengan kain kecil ini hingga kering keringatnya. Ia-pun berbaring ditempat tidur melepas lelah, lalu aku kipasi beliau hingga lelahnya hilang atau tertidur pulas”
sungguh mulia Siti Muthi’ah, wanita yang taat kepada suaminya. maka tidaklah salah jika dia wanita pertama yang masuk surga.
Semoga Bermanfaat...
Senin, 10 September 2012
HUBUNGAN AGAMA DAN BUDAYA (makalah)
1.PengertianAgama
Kata agamaberasaldaribahasaSansekertadarikata a berartitidakdangamaberartikacau. Keduakataitujikadihubungkanberartisesuatu yang tidakkacau. Jadifungsiagamadalampengertianinimemeliharaintegritasdariseorangatausekelompokorang agar hubungannyadenganTuhan, sesamanya, danalamsekitarnyatidakkacau. Karena itumenurutHinduisme, agamasebagaikatabendaberfungsimemeliharaintegritasdariseseorangatausekelompokorang agar hubungannyadenganrealitastertinggi, sesamamanusiadanalamsekitarnya. Ketidakkacauanitudisebabkanolehpenerapanperaturanagamatentangmoralitas,nilai-nilaikehidupan yang perludipegang, dimaknaidandiberlakukan.
Pengertianitujugalah yang terdapatdalamkata religion (bahasaInggris) yang berasaldarikatareligio (bahasa Latin), yang berakarpadakatareligare yang berartimengikat. Dalampengertianreligiotermuatperaturantentangkebaktianbagaimanamanusiamengutuhkanhubungannyadenganrealitastertinggi (vertikal) dalampenyembahandanhubungannyasecara horizontal
Agamaitutimbulsebagaijawabanmanusiaataspenampakanrealitastertinggisecaramisterius yang menakutkantapisekaligusmempesonakanDalampertemuanitumanusiatidakberdiamdiri, iaharusatauterdesaksecarabatiniahuntukmerespons.Dalamkaitaniniadajuga yang mengartikanreligaredalamartimelihatkembalikebelakangkepadahal-hal yang berkaitandenganperbuatantuhan yang harusdiresponnyauntukmenjadipedomandalamhidupnya.
Agamaitutimbulsebagaijawabanmanusiaataspenampakanrealitastertinggisecaramisterius yang menakutkantapisekaligusmempesonakanDalampertemuanitumanusiatidakberdiamdiri, iaharusatauterdesaksecarabatiniahuntukmerespons.Dalamkaitaniniadajuga yang mengartikanreligaredalamartimelihatkembalikebelakangkepadahal-hal yang berkaitandenganperbuatantuhan yang harusdiresponnyauntukmenjadipedomandalamhidupnya.
Islam jugamengadopsikataagama, sebagaiterjemahandarikata Al-Din seperti yang dimaksudkandalam Al-Qur’an surat 3 : 19 . Agama Islam disebut Din dan Al-Din, sebagailembagaIlahiuntukmemimpinmanusiauntukmendapatkankeselamatanduniadanakhirat. Secarafenomenologis, agama Islam dapatdipandangsebagai Corpus syari’at yang diwajibkanolehTuhan yang harusdipatuhinya, karenamelalui syari’at ituhubunganmanusiadengan Allah menjadiutuh. Cara pandanginimembuatagamaberkonotasikatabendasebabagamadipandangsebagaihimpunandoktrin.
KomaruddinHidayatseperti yang dikutipolehmuhammadWahyuniNifislebihmemandangagamasebagaikatakerja, yaitusebagaisikapkeberagamaanataukesolehanhidupberdasarkannilai-nilaikeTuhanan.
Walaupunkeduapandanganituberbedasebabada yang memandangagamasebagaikatabendadansebagaikatakerja, tapikeduanyasama-samamemandangsebagaisuatusistemkeyakinanuntukmendapatkankeselamatandisinidandiseberangsana.
Denganagamaorangmencapairealitas yang tertinggi. Brahman dalamHinduisme, BodhisatwadalamBuddhisme Mahayana, sebagai Yahweh yang diterjemahkan “Tuhan Allahdalamagama Kristen, Allah subhana wata’ala dalam Islam.
Sijabattelahmerumuskanagamasebagaiberikut:
“Agama adalahkeprihatinanmahaluhurdarimanusia yang terungkapselakujawabannyaterhadappanggilandari yang MahaKuasadanMahaKekal. Keprihatinan yang mahaluhuritudiungkapkandalamhidupmanusia, pribadiataukelompokterhadapTuhan, terhadapmanusiadanterhadapalamsemestarayaserta isinya”
UraianSijabatinimenekankanagamasebagaihasilrefleksimanusiaterhadappanggilan yang MahaKuasadanMahaKekal. Hasilnyadiungkapdalamhidupmanusia yang terwujuddalamhubungannyadenganrealitastertinggi, alamsemestarayadengansegalaisinya. Pandanganitumengatakanbahwaagamaadalahsuatugerakandariatasatauwahyu yang ditanggapiolehmanusia yang beradadibawah.
2. AgamadanBudaya
Budayaadalahkeseluruhansistem, gagasan, tindakandanhasilkerjamanusiadalamrangkakehidupanmasyarakat yang dijadikanmilikmanusiadenganbelajar.
Jadibudayadiperolehmelaluibelajar. Tindakan-tindakan yang dipelajariantara lain caramakan, minum, berpakaian, berbicara, bertani, bertukang, berrelasidalammasyarakatadalahbudaya. Tapikebudayaantidaksajaterdapatdalamsoalteknistapidalamgagasan yang terdapatdalamfikiran yang kemudianterwujuddalamseni, tatananmasyarakat, ethos kerjadanpandanganhidup. YojachemWachberkatatentangpengaruhagamaterhadapbudayamanusia yang immaterial bahwamitologishubungankolektiftergantungpadapemikiranterhadapTuhan. InteraksisosialdankeagamaanberpolakepadabagaimanamerekamemikirkanTuhan, menghayatidanmembayangkanTuhan .
LebihtegasdikatakanGeertz , bahwawahyumembentuksuatustrukturpsikologisdalambenakmanusia yang membentukpandanganhidupnya, yang menjadisaranaindividuataukelompokindividu yang mengarahkantingkahlakumereka. Tetapijugawahyubukansajamenghasilkanbudaya immaterial, tetapijugadalambentuksenisuara, ukiran, bangunan.
Dapatlahdisimpulkanbahwabudaya yang digerakkanagamatimbuldari proses interaksimanusiadengankitab yang diyakinisebagaihasildayakreatifpemeluksuatuagamatapidikondisikanolehkontekshiduppelakunya, yaitufaktorgeografis, budayadanbeberapakondisi yang objektif.
Faktorkondisi yang objektifmenyebabkanterjadinyabudayaagama yang berbeda-bedawalaupunagama yang mengilhaminyaadalahsama. Olehkarenaituagama Kristen yang tumbuhdiSumateraUtaradiTanahBatakdengan yang diMalukutidakbegitusamasebabmasing-masingmempunyaicara-carapengungkapannya yang berbeda-beda. Ada juganuansa yang membedakan Islam yang tumbuhdalammasyarakatdimanapengaruhHinduismeadalahkuatdengan yang tidak. DemikianjugaadaperbedaanantaraHinduismedi Bali denganHinduismedi India, BuddhismediThailandengan yang adadi Indonesia. Jadibudayajugamempengaruhiagama. Budayaagamatersebutakanterustumbuhdanberkembangsejalandenganperkembangankesejarahandalamkondisiobjektifdarikehidupanpenganutnya .Tapihalpokokbagisemuaagamaadalahbahwaagamaberfungsisebagaialatpengaturdansekaligusmembudayakannyadalamartimengungkapkanapa yang iapercayadalambentuk-bentukbudayayaitudalambentuketis, senibangunan, strukturmasyarakat, adatistiadatdan lain-lain. Jadiadapluraismebudayaberdasarkankriteriaagama. Hal initerjadikarenamanusiasebagaihomoreligiosusmerupakaninsan yang berbudidayadandapatberkreasidalamkebebasanmenciptakanpelbagaiobjekrealitasdantatanilaibaruberdasarkaninspirasiagama.
3. Agamadanbudaya Indonesia
Jikakitatelitibudaya Indonesia, makatidakdapattidakbudayaituterdiridari 5 lapisan. Lapisanitudiwakiliolehbudayaagamapribumi, Hindu, Buddha, Islam dan Kristen
Lapisanpertamaadalahagamapribumi yang memilikiritus-ritus yang berkaitandenganpenyembahanrohnenekmoyang yang telahtiadaataulebihsetingkatyaituDewa-dewasukusepertisombaondiTanahBatak, agamaMerapudiSumba, KaharingandiKalimantan. Berhubungandenganritusagamasukuadalahberkaitandengan para leluhurmenyebabkanterdapatsolidaritaskeluarga yang sangattinggi. Olehkarenaitumakaritusmerekaberkaitandengantari-tariandanseniukiran, Makadariagamapribumibangsa Indonesia mewarisikeseniandanestetika yang tinggidannilai-nilaikekeluargaan yang sangatluhur.
LapisankeduadalahHinduisme, yang telahmeninggalkanperadapan yang menekankanpembebasanrohani agar atmanbersatudengan Brahman makadenganituadasolidaritasmencaripembebasanbersamadaripenindasansosialuntukmenujukesejahteraan yang utuh. Solidaritasitudiungkapkandalamkalimat Tat TwamAsi, akuadalahengkau.
Lapisanketigaadaalahagama Buddha, yang telahmewariskannilai-nilai yang menjauhiketamakandankeserakahan. Bersamadenganitutimbulnilaipengendaliandiridanmawasdiridenganmenjalani 8 tatajalankeutamaan.
Lapisankeempatadalahagama Islam yang telahmenyumbangkankepekaanterhadaptatatertibkehidupanmelalui syari’ah, ketaatanmelakukanshalatdalamlimawaktu,kepekaanterhadapmana yang baikdanmana yang jahatdanmelakukan yang baikdanmenjauhi yang jahat (amarmakrufnahimunkar) berdampakpadapertumbuhanakhlak yang mulia. Inilahhal-hal yang disumbangkan Islam dalampembentukanbudayabangsa.
Lapisankelimaadalahagama Kristen, baikKatholikmaupunProtestan. Agamainimenekankannilaikasihdalamhubunganantarmanusia. Tuntutankasih yang dikemukakanmelebihiartikasihdalamkebudayaansebabkasihinitidakmenuntutbalasanyaitukasihtanpasyarat. Kasihbukansuatucetusanemosionaltapisebagaitindakankonkrityaitumemperlakukansesamasepertidirisendiri. Atasdasarkasihmakagereja-gerejatelahmempeloporipendirianPantiAsuhan, rumahsakit, sekolah-sekolahdanpelayananterhadaporangmiskin.
Dipandangdarisegibudaya, semuakelompokagamadi Indonesia telahmengembangkanbudayaagamauntukmensejahterakannyatanpamemandangperbedaanagama, sukudanras.
Disampingpengembanganbudaya immaterial tersebutagama-agamajugatelahberhasilmengembangkanbudaya material seperticandi-candidanbihara-biharadiJawatengah, sebagaipeninggalanbudaya Hindu dan Buddha. Budaya Kristen telahmempeloporipendidikan, senibernyanyi, sedangbudaya Islam antara lain telahmewariskanMasjidAgungDemak (1428) diGelagahWangiJawaTengah. Masjidiniberataptigasusun yang khas Indonesia, berbedadenganmasjid Arab umumnya yang berataplandai. AtaptigasusunitumenyimbolkanIman, Islam danIhsan. Masjidinitanpakubah, benar-benar has Indonesia yang mengutamakankeselarasandenganalam.Masjid Al-AqsaMenaraKudusdiBantenbermenaardalambentukperpaduanantara Islam dan Hindu. MasjidRao-raodi Batu Sangkarmerupakanperpaduanberbagaicorakkeseniandenganhiasan-hiasanmendekatigaya India sedangatapnyadibuatdengan motif rumahMinangkabau
Kenyataanadanya legacy tersebutmembuktikanbahwaagama-agamadi Indonesia telahmembuatmanusiamakinberbudayasedangbudayaadalahusahamanusiauntukmenjadimanusia.
4. Agama-agamasebagaiasetbangsa
Dari segibudaya, agama-agamadi Indonesia adalahasetbangsa, sebabagama-agamaitutelahmemberikansesuatubagikitasebagaiwarisan yang perludipelihara. Kalaupadawaktuzamanlampauagama-agamabekerjasendiri-sendirimakadalamzamanmileniumke 3 iniagama-agamaperlubersama-samamemeliharadanmengembangkanasetbangsatersebut. Cita-citainibarulahdapatdiwujudkanapabilasetiapgolonganagamamenghargai legacy tersebutTetapi yang sering terjadiadalahsebaliknyasebabkitatidaksadartentangnilaiasetitubagibagipengembanganbudaya Indonesia. Karena ketidaksadaranitumakakitamelecehkansuatugolonganagamasebagaigolongan yang tidakpernahberbuatapa-apa. Kalaupunbesarnilainya, tapikarenahasil-hasilitubukandarigolonganku, makakitamerasatidakperlumensyukurinya. Lebihburuklagi, jikaada yang berpenderianapa yang diluarkitaadalahjahatdanpatutdicurigai. Persoalankita, bagaimanakitadapatmenghargaimonumen-monumenbudayaitusebagaimilikbangsa, untukitukitaperlu:
1.Mengembangkanreligius literacy.
Tujuannya agar dalamkehidupanpluralismekeagamaanperludikembangkan religious literacy, yaitusikapterbukaterhadapagama lain yaitudenganjalanmelekagama. Pengembangan religious literacy samadenganpemberantasanbutahurufdalampendidikan. Kitaakuibahwaselamainipenganutagamabutahurufterhadapagamadiluar yang dianutnya. Jadiperludiadakanupayapemberantasanbutaagama, Karena butaterhadapagama lain makaorang sering tertutupdanfanatiktanpa menh\ghiraukan bahwaada yang baikdariagama lain. Kalauorangmelekagama, makaorangdapatmemahamiketulusanorang yang beragamadalampenyerahandirikepada Allah dalamkesungguhan. Sikapmelekagamainimembebaskanumatberagamadarisikaptingkahlakucurigaantarasatudengan yang lain. Para pengkhotbahdapatberkhotbahdengankesejukandankeselarasantanpabertendensimenyerangdanmenjelekkanagama lain.
2. Mengembangkan legacy spiritual dariagama-agama.
Telahkitaungkapkansebelumnyatentang legacy spiritual darisetiapagamadi Indonesia. Legacy itudapatmenjadiwacanabersamamenghadapikrisis-krisis Indonesia yang multi dimensiini. Masalah yang kitahadapi yang paling beratadalahmasalahkorupsi, supremasihukumdankeadilansosial. Berdasarkan legacy yang tersebutsebelumnya, bahwasetiapagamamempunyai modal dasardalammenghadapimasal-masalahtersebut, tetapibelumpernahadasuatuwacanabersama-samauntukmelahirkansuatupendapatbersama yang bersifatoperasional.
Agaknyasetiapkelompokagamadi Indonesia sudahwaktunyabersama-samamembicarakanmasalah-masalahbangsadanpenanggulangannya.
KEPUSTAKAAN
Andito, AtasNamaAgama, WacanaAgamaDalam Dialog BebasKonflik, Bandung, PustakaHidayah, 1998.
BudiPurnomo, Alays, Jakarta: PenerbitBukuKompas, 2003.
Geertz, Clifford, KebudayaandanAgama, Yogyakarta: Kanisius, 1992.
Koentjaraningrat, PengantarIlmuAntropologi, Jakarta: PT RanakaCipta,1990
O’Dea, Thomas, SosiologiAgama, Jakarta: CV Rajawali, 1984.
MulyonoSumardi, PenelitianAgama, MasalahdanPemikiran, Jakarta; PustakaSinarHarapan, 1982.
Tule, Philipus, WilhelmusJulei, ed Agama-agama, KerabatDalamSemesta, Flores:PenerbitNusaIndah, 1994.
Wach, Jajachim, IlmuPerbandinganagama, Jakarta : CV Rajawali, 1984.
Selasa, 17 Juli 2012
RAHASIA BISNIS ISLAM
Ini adalah Kisah RasulAllah Muhammad SAW yang selama masa
Hidupnya pernah mengalami masa kejayaan dan beliau adalah Seorang pebisnis
Sukses. Beliau menjalani hidup sebagai pebisnis sukses selama 28 Tahun, mulai
dari usia 12 tahun hingga 40 tahun. Dan selebihnya adalah masa keRasulan
sebagai suri tauladan kita semua sebagai umat Muslim.
Semasa Mudanya RasulAllah ini Sudah berkenalan dengan Bisnis dari Usia Dini, Dimulai dari menggembala Kambing. Lalu Bisnisnya ke-Level yang lebih tinggi, Pada waktu itu Beliau masih berusia 12 Tahun dan Beliau di Ajak oleh pamannyaAbu Thalib untuk berdagang di Negeri Syam. Disitulah Awalannya Nabi Muhammad SAW mengenal Bisnis secara serius, dan Menjadi Enterprenur Sejati. Hingga beliau mendapat reputasi yang sangat baik bagi penduduk Negri tersebut. Reputasi-reputasinya adalah sebagai Orang yang Terpercaya (Al-Amin) di dalam Perdagangannya maupun di Kehidupan sehariannya. Pada usia 17 Tahun Nabi Muhammad SAW sudah di beri mandat penuh oleh pamannya untuk Berdagang dari dagangannya. Hingga usia 20 tahun beliau sudah hampir menguasai Pusat Bisnis Global di Jamannya. Kalo sekarang ( Irak, Yordania, Bahrain, Suriah, dan Yaman).
Mau, tau Rahasia-rahasia Bisnis Nabi Muhammad SAW yang Hebat Itu. Hingga sekarang Masih di Gunakan dengan Prinsip-prinsip Bisnis Modern di Dunia saat ini. Dan juga mengajarkan kita sebagai Umat Muslim untuk menjadi seorang Enterprenur Sejati dan Berakhlak Sebagai Makhluk Allah SWT. Dan menjauhkan Bisnis Kita hanya dari Keuntungan Semata (KAPITALISME).…
Semasa Mudanya RasulAllah ini Sudah berkenalan dengan Bisnis dari Usia Dini, Dimulai dari menggembala Kambing. Lalu Bisnisnya ke-Level yang lebih tinggi, Pada waktu itu Beliau masih berusia 12 Tahun dan Beliau di Ajak oleh pamannyaAbu Thalib untuk berdagang di Negeri Syam. Disitulah Awalannya Nabi Muhammad SAW mengenal Bisnis secara serius, dan Menjadi Enterprenur Sejati. Hingga beliau mendapat reputasi yang sangat baik bagi penduduk Negri tersebut. Reputasi-reputasinya adalah sebagai Orang yang Terpercaya (Al-Amin) di dalam Perdagangannya maupun di Kehidupan sehariannya. Pada usia 17 Tahun Nabi Muhammad SAW sudah di beri mandat penuh oleh pamannya untuk Berdagang dari dagangannya. Hingga usia 20 tahun beliau sudah hampir menguasai Pusat Bisnis Global di Jamannya. Kalo sekarang ( Irak, Yordania, Bahrain, Suriah, dan Yaman).
Mau, tau Rahasia-rahasia Bisnis Nabi Muhammad SAW yang Hebat Itu. Hingga sekarang Masih di Gunakan dengan Prinsip-prinsip Bisnis Modern di Dunia saat ini. Dan juga mengajarkan kita sebagai Umat Muslim untuk menjadi seorang Enterprenur Sejati dan Berakhlak Sebagai Makhluk Allah SWT. Dan menjauhkan Bisnis Kita hanya dari Keuntungan Semata (KAPITALISME).…
Ini Adalah Rahasia-rahasia berbisnis Ala Nabi Muhammad SAW :
Cara Berpikir dan BerEtika di dalam Bisnisnya
1. Jujur di dalam Bisnisnya, Kejuran adalah syarat fundamental
dalam
berbisnis yang di lakukkan oleh RasullAllah Muhammad SAW. Beliau pernah melarang para pedagang untuk meletakkan barang Busuk/jelek di dalam dagangannya. dan beliau selalu memberikan barang sesuai dengan seadannya dan terbaik bagi Konsumennya.
2. Berprinsip pada nilai Illahi, Bisnis yang di lakukkan tidak terlepas dari pengawasan Tuhan. Dan menyadarkan manusia sebagai makluk Illahiyah (berTuhan).
3. Prinsip kebebasan Individu yang bertanggung Jawab, Bukan bisnis hasil dari Paksaan atau Riba. Yang menjerat kebebasan Individu.
4. Bertanggung Jawab, Bertanggung Jawab moral kepada Tuhan atas perilaku Bisnisnya maupun Orang lain/Partner Bisnisnya maupun Konsumennya.
5. Keadilan dan Keseimbangan, Keadilan dan keseimbangan sosial, bukan hanya keuntungan semata tetapi Kemitraan/bantu membantu di dalam bisnisnya (Win-Win-Solution)
6. Tidak hanya mengejar keuntungan, dan berorientasi untuk menolong orang lain, Atau WIN Win Solution.
7. Berniat baik di Bisnisnya, berniat baik adalah Aset Paling berharga oleh pelaku Bisnis selain untuk menjadi terbaik tapi bermanfaat bagi orang lain.
8. Berani mewujudkan Mimpi, RasullAllah dari seorang penggembala Kambing, berniat untuk mengubah hidupnya menjadi lebih baik lagi, menjadi pedagang, lalu Manager hingga beliau mewujudkan cita-citanya menjadi Owner (Pemilik perusahaan) dengan menikahi Siti Khadijah. Beliau adalah Enterprenur Cerdas.
9. Branding/Menjaga nama baik, RasullAllah selalu menggunakan cara ini sebagai Modal Utama, Track Record sebagai orang Terpercaya (Al Amin), Justru paling di cari dan siapapun ingin bekerja sama dengannya. Sifat inilah yang Sekarang Langka di Jaman ini.
berbisnis yang di lakukkan oleh RasullAllah Muhammad SAW. Beliau pernah melarang para pedagang untuk meletakkan barang Busuk/jelek di dalam dagangannya. dan beliau selalu memberikan barang sesuai dengan seadannya dan terbaik bagi Konsumennya.
2. Berprinsip pada nilai Illahi, Bisnis yang di lakukkan tidak terlepas dari pengawasan Tuhan. Dan menyadarkan manusia sebagai makluk Illahiyah (berTuhan).
3. Prinsip kebebasan Individu yang bertanggung Jawab, Bukan bisnis hasil dari Paksaan atau Riba. Yang menjerat kebebasan Individu.
4. Bertanggung Jawab, Bertanggung Jawab moral kepada Tuhan atas perilaku Bisnisnya maupun Orang lain/Partner Bisnisnya maupun Konsumennya.
5. Keadilan dan Keseimbangan, Keadilan dan keseimbangan sosial, bukan hanya keuntungan semata tetapi Kemitraan/bantu membantu di dalam bisnisnya (Win-Win-Solution)
6. Tidak hanya mengejar keuntungan, dan berorientasi untuk menolong orang lain, Atau WIN Win Solution.
7. Berniat baik di Bisnisnya, berniat baik adalah Aset Paling berharga oleh pelaku Bisnis selain untuk menjadi terbaik tapi bermanfaat bagi orang lain.
8. Berani mewujudkan Mimpi, RasullAllah dari seorang penggembala Kambing, berniat untuk mengubah hidupnya menjadi lebih baik lagi, menjadi pedagang, lalu Manager hingga beliau mewujudkan cita-citanya menjadi Owner (Pemilik perusahaan) dengan menikahi Siti Khadijah. Beliau adalah Enterprenur Cerdas.
9. Branding/Menjaga nama baik, RasullAllah selalu menggunakan cara ini sebagai Modal Utama, Track Record sebagai orang Terpercaya (Al Amin), Justru paling di cari dan siapapun ingin bekerja sama dengannya. Sifat inilah yang Sekarang Langka di Jaman ini.
Cara Merintis Bisnis
1. Fokus dan Konsentrasi, RasulAllah selalu Fokus terhadap
bisnis yang beliau tekuni, Tidak mengerjakan bisnis yang satu ke satunya lagi
sebelum beliau menyelesaikannya…
2. Mempunyai Goal dan rencana yang jelas
3. Merintis Bisnis Dari NOL, kesuksesan beliau tidak datang dalam satu malam walaupun seorang RasullAllah, tetapi harus dimulai dari langkah-langkah kecil. Dari seorang Karyawan/Salles hingga jadi Owner. Dan semua tanpa ada praktek KKN.
4. Tidak Mudah Putus Asa, beliau Berkata : Janganlah kamu berdua putus asa dari rizky selama kepalamu masih bergerak. Karena manusia dilahirkan ibunya dalam keadaan merahtidak mempunyai baju, Kemudian Allah SWT memberikan rizky kepadanya (HR.Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Hibban dalam kitab Shahihnya)
5. Berusaha Menjadi Trend Center
6. Inovatif, Semua barang yang di Jual Rasul selalu berbeda dari kompetitornya, dengan harga murah tetapi Hight Quality.
7. Memahami kondisi dan analisa Pasar
8. Kemampuan merespon strategi Pesaingnya
9. Belajar menguasai pasar, Dikisahkan Ketika beliau di Mekkah para pedagang dari kaum Quraisy yang ingin menjatuhkan Bisnisnya, dengan menjatuhkan Harga dengan tidak Wajar. Tetapi beliau menerapkan Hukum Suply&Demand, beliau menyiasati dan bersabar. Hingga semua dagangan para Kompetitornya habis semua. Rasul baru Menjual Dagangannya karena Rasul Percaya kalau jumlah Permintaan (Demand) jauh lebih tinggi dari jumlah Penawaran (Supply) di Kota itu. Tak lama kemudian Rakyat Kota tersebut membeli Barang Dagangan Rasul dengan Harga Normal, ketika rombongan Pedagang itu pulang Mekkah gempar. Semua pedagang Rugi akibat banting harga kecuali Nabi Muhammad SAW yang untung besar. Itulah kejelian melihat, menganalisis, dan memahami Pasar. Hingga menguasai Pasar yang ada.
10. Mampu Memanagement Organisasi secara Efektif
11. Bisa menghilangkan Mental Blocking, Atau juga yang di sebut dengan Ketakutan yang Berlebihan dalam menghadapi kegagalan usaha. Rasul selalu bisa mengalahkan diri sendiri dari hal-hal Negatif (mujahadah).
12. Mampu menarik dan meyakinkan pemilik Modal untuk ikut serta dalam bisnis yang dilaksanakannya
2. Mempunyai Goal dan rencana yang jelas
3. Merintis Bisnis Dari NOL, kesuksesan beliau tidak datang dalam satu malam walaupun seorang RasullAllah, tetapi harus dimulai dari langkah-langkah kecil. Dari seorang Karyawan/Salles hingga jadi Owner. Dan semua tanpa ada praktek KKN.
4. Tidak Mudah Putus Asa, beliau Berkata : Janganlah kamu berdua putus asa dari rizky selama kepalamu masih bergerak. Karena manusia dilahirkan ibunya dalam keadaan merahtidak mempunyai baju, Kemudian Allah SWT memberikan rizky kepadanya (HR.Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Hibban dalam kitab Shahihnya)
5. Berusaha Menjadi Trend Center
6. Inovatif, Semua barang yang di Jual Rasul selalu berbeda dari kompetitornya, dengan harga murah tetapi Hight Quality.
7. Memahami kondisi dan analisa Pasar
8. Kemampuan merespon strategi Pesaingnya
9. Belajar menguasai pasar, Dikisahkan Ketika beliau di Mekkah para pedagang dari kaum Quraisy yang ingin menjatuhkan Bisnisnya, dengan menjatuhkan Harga dengan tidak Wajar. Tetapi beliau menerapkan Hukum Suply&Demand, beliau menyiasati dan bersabar. Hingga semua dagangan para Kompetitornya habis semua. Rasul baru Menjual Dagangannya karena Rasul Percaya kalau jumlah Permintaan (Demand) jauh lebih tinggi dari jumlah Penawaran (Supply) di Kota itu. Tak lama kemudian Rakyat Kota tersebut membeli Barang Dagangan Rasul dengan Harga Normal, ketika rombongan Pedagang itu pulang Mekkah gempar. Semua pedagang Rugi akibat banting harga kecuali Nabi Muhammad SAW yang untung besar. Itulah kejelian melihat, menganalisis, dan memahami Pasar. Hingga menguasai Pasar yang ada.
10. Mampu Memanagement Organisasi secara Efektif
11. Bisa menghilangkan Mental Blocking, Atau juga yang di sebut dengan Ketakutan yang Berlebihan dalam menghadapi kegagalan usaha. Rasul selalu bisa mengalahkan diri sendiri dari hal-hal Negatif (mujahadah).
12. Mampu menarik dan meyakinkan pemilik Modal untuk ikut serta dalam bisnis yang dilaksanakannya
Cara Menjalankan Bisnisnya
1. Bekerja Sama (bersinergi), Beliau bersabda “Keberkahan
sesungguhnya berada dalam Jamaah. Dan, tangan Allah sesungguhnya bersama
Jamaah”
2. Kerja Pintar, Kreatif dan Visioner
3. Menerapkan kesepakatan Win-Win-Solution (Saling menguntungkan, dan tidak ada yang dirugikan)
4. Bekerja dengan Prioritas
5. Tidak melakukan Monopoli
6. Selalu berusaha dan Tawakal
7. Tepat Waktu
8. Berani ambil Resiko
9. Tidak menimbun barang dagangan (ihtikar), Rasul melarang Keras pelaku Bisnis dan menyimpan barang pada massa tertentu, hanya untuk keuntungan semata. Rasul bersabda bahwa pedagang yang mau menjual barang dagangannya dengan spontan akan di beri kemudahan. Tapi penjual yang sering menimbun dagangannya akan mendapat kesusahan (Dalam HR Ibnu Majah dan Thusiy).
10. Profesional di Bisnis yang Di kelolannya
11. Selalu Bersyukur di Segala Kondisi
12. Berusaha dengan Mandiri, Tekun dan Tawakal
13. Menjaga nilai-nilai harga diri, kehormatan, dan kemuliaan dalam proses interaksi bisnis
14. Melakukan bisnis berdasarkan Cinta (Passion).
15. Tidak MenZhalimi (Merugikan Orang lain)
16. Rajin Bersedekah
2. Kerja Pintar, Kreatif dan Visioner
3. Menerapkan kesepakatan Win-Win-Solution (Saling menguntungkan, dan tidak ada yang dirugikan)
4. Bekerja dengan Prioritas
5. Tidak melakukan Monopoli
6. Selalu berusaha dan Tawakal
7. Tepat Waktu
8. Berani ambil Resiko
9. Tidak menimbun barang dagangan (ihtikar), Rasul melarang Keras pelaku Bisnis dan menyimpan barang pada massa tertentu, hanya untuk keuntungan semata. Rasul bersabda bahwa pedagang yang mau menjual barang dagangannya dengan spontan akan di beri kemudahan. Tapi penjual yang sering menimbun dagangannya akan mendapat kesusahan (Dalam HR Ibnu Majah dan Thusiy).
10. Profesional di Bisnis yang Di kelolannya
11. Selalu Bersyukur di Segala Kondisi
12. Berusaha dengan Mandiri, Tekun dan Tawakal
13. Menjaga nilai-nilai harga diri, kehormatan, dan kemuliaan dalam proses interaksi bisnis
14. Melakukan bisnis berdasarkan Cinta (Passion).
15. Tidak MenZhalimi (Merugikan Orang lain)
16. Rajin Bersedekah
Cara memasarkan Produk
1. Memasarkan Produk yang Halal dan Suci
2. Tidak melakukan Sumpah Palsu,
3. Tidak merpura-pura menawar dengan harga tinggi, Agar orang lain tertarik
4. Melakukan timbangan dengan benar
5. Tidak menjelekkan bisnis Orang lain, Beliau bersabda ” Janganlah seseorang di antara kalian menjual dengan maksud untuk menjelekkan apa yang dijual oleh orang lain” (HR. Muttafaq ‘alaih)
6. Pintar beriklan/Promosi, Rasul hafal betul dimana ada Bazaar di suatu tempat tertentu. Sehingga makin banyak orang mengenal beliau dan barang dagangannya.
7. Transparansi (keterbukaan), Beliau bersabda “Tidak dibenarkan seorang Muslimin menjual satu-satu jualannya yang mempunyai aib, sebelum dia menjelaskan aibnya” (HR. Al-Quzuwaini)
8. Mengutamakan pelanggan (Customer Satisfaction)
9. Networking (Jejaring) di wilayah lain
10. Cakap dalam berkomunikasi dan bernegosiasi (tabligh)
11. Tidak mengambil Untung yang berlebihan
12. Mengutamakan penawar pertama
13. Menawar dengan harga yang di inginkan
14. Melakukan perniagaan sepagi mungkin, RasulAllah mendoakan orang-orang yang pagi-pagi dalam bekerja. “Ya Allah, berkahilah umatku dalam berpagi-paginya mereka” (HR.Shahr Al Ghamidi)
15. Menjaga Kepercayaan pelanggan
16. Mewujudkan Win-Win Solution
17. Barang Niaga harus bermutu, Murah, Bermanfaat, Mutakhir dan Berkualitas
18. Kemudahan dalam hal transaksi dan pelayanan
19. Menentukan Harga dengan jelas ketika akad (Deal)
2. Tidak melakukan Sumpah Palsu,
3. Tidak merpura-pura menawar dengan harga tinggi, Agar orang lain tertarik
4. Melakukan timbangan dengan benar
5. Tidak menjelekkan bisnis Orang lain, Beliau bersabda ” Janganlah seseorang di antara kalian menjual dengan maksud untuk menjelekkan apa yang dijual oleh orang lain” (HR. Muttafaq ‘alaih)
6. Pintar beriklan/Promosi, Rasul hafal betul dimana ada Bazaar di suatu tempat tertentu. Sehingga makin banyak orang mengenal beliau dan barang dagangannya.
7. Transparansi (keterbukaan), Beliau bersabda “Tidak dibenarkan seorang Muslimin menjual satu-satu jualannya yang mempunyai aib, sebelum dia menjelaskan aibnya” (HR. Al-Quzuwaini)
8. Mengutamakan pelanggan (Customer Satisfaction)
9. Networking (Jejaring) di wilayah lain
10. Cakap dalam berkomunikasi dan bernegosiasi (tabligh)
11. Tidak mengambil Untung yang berlebihan
12. Mengutamakan penawar pertama
13. Menawar dengan harga yang di inginkan
14. Melakukan perniagaan sepagi mungkin, RasulAllah mendoakan orang-orang yang pagi-pagi dalam bekerja. “Ya Allah, berkahilah umatku dalam berpagi-paginya mereka” (HR.Shahr Al Ghamidi)
15. Menjaga Kepercayaan pelanggan
16. Mewujudkan Win-Win Solution
17. Barang Niaga harus bermutu, Murah, Bermanfaat, Mutakhir dan Berkualitas
18. Kemudahan dalam hal transaksi dan pelayanan
19. Menentukan Harga dengan jelas ketika akad (Deal)
Cara berhubungan dengan Karyawan
1. Berbagi perhatian kepada karyawan, Tidak memilih-milih
karyawan Istimewa semua sama.
2. Bermitra Bisnis, Karyawan dan Majikan seperti hubungan kekeluargan yang kental. Bukan seperti Tuan dan Budak.
3. Memberi gaji yang Cukup kepada Karyawannya
4. Memberi gaji tepat Waktu kepada Karyawannya, Sebelum keringat karyawan kering
5. Tidak membebani Karyawan dengan tugas diluar kemampuannya
6. Karyawan di Wajibkan kerja sungguh-sungguh dengan seluruh kekuatannya
7. Sering memberikan Bonus-bonus tambahan di luar gaji pokok
Contoh di Atas adalah sebagian kecil dari sifat-sifat
Suri tauladan Rasul Allah Muhammad SAW yang bisa kita Contoh dalam membangun
Kerajaan Bisnis Kita, jauh lebih Sukses, berakhlak dan membantu terhadap
sesamanya.2. Bermitra Bisnis, Karyawan dan Majikan seperti hubungan kekeluargan yang kental. Bukan seperti Tuan dan Budak.
3. Memberi gaji yang Cukup kepada Karyawannya
4. Memberi gaji tepat Waktu kepada Karyawannya, Sebelum keringat karyawan kering
5. Tidak membebani Karyawan dengan tugas diluar kemampuannya
6. Karyawan di Wajibkan kerja sungguh-sungguh dengan seluruh kekuatannya
7. Sering memberikan Bonus-bonus tambahan di luar gaji pokok
KISAH HIKMAH "ANJING MALANG"
Sebuah toko hewan peliharaan (pet store) memasang papan
iklan yang menarik bagi anak-anak kecil, "dijual anak anjing". Segera
saja seorang anak lelaki datang, masuk ke dalam toko dan bertanya :
"Berapa harga anak anjing yang anda jual itu?" Pemilik toko itu menjawab, "Harganya berkisar antara 30 - 50 Dollar." Anak lelaki itu lalu merogoh saku celananya dan mengeluarkan beberapa keping uang, "Aku hanya mempunyai 2,37 Dollar, bisakah aku melihat-lihat anak anjing yang anda jual itu?" Pemilik toko itu tersenyum.
Ia lalu bersiul memanggil anjing-anjingnya. Tak lama dari kandang anjing munculah anjingnya yang bernama Lady yang diikuti oleh lima ekor anak anjing.Mereka berlari-larian di sepanjang lorong toko. Tetapi, ada satu anak anjing yang tampak berlari tertinggal paling belakang.
Si anak lelaki itu menunjuk pada anak anjing yang paling terbelakang dan tampak cacat itu. Tanyanya, "Kenapa dengan anak anjing itu? Pemilik toko menjelaskan bahwa ketika dilahirkan anak anjing itu mempunyai kelainan di pinggulnya, dan akan menderita cacat seumur hidupnya. Anak lelaki itu tampak gembira dan berkata, "Aku beli anak anjing yang cacat itu." Pemilik toko itu menjawab, "Jangan, jangan beli anak anjing yang cacat itu. Tapi jika kau ingin memilikinya, aku akan berikan anak anjing itu padamu."
Anak lelaki itu jadi kecewa. Ia menatap pemilik toko itu dan berkata, "Aku tak mau kau memberikan anak anjing itu cuma-cuma padaku. Meski cacat anak anjing itu tetap mempunyai harga yang sama sebagaimana anak anjing yang lain. Aku akan bayar penuh harga anak anjing itu. Saat ini aku hanya mempunyai 2,35 Dollar. Tetapi setiap hari akan akan mengangsur 0,5 Dollar sampai lunas harga anak anjing itu."
Tetapi lelaki itu menolak, "Nak, kau jangan membeli anak anjing ini. Dia tidak bisa lari cepat. Dia tidak bisa melompat dan bermain sebagaiman anak anjing lainnya." Anak lelaki itu terdiam. Lalu ia melepas menarik ujung celana panjangnya. Dari balik celana itu tampaklah sepasang kaki yang cacat. Ia menatap pemilik toko itu dan berkata, "Tuan, aku pun tidak bisa berlari dengan cepat. Aku pun tidak bisa melompat-lompat dan bermain-main
sebagaimana anak lelaki lain. Oleh karena itu aku tahu, bahwa anak anjing itu membutuhkan seseorang yang mau mengerti penderitaannya. "
Kini pemilik toko itu menggigit bibirnya. Air mata menetes dari sudut matanya. Ia tersenyum dan berkata, "Aku akan berdoa setiap hari agar anak-anak anjing ini mempunyai majikan sebaik engkau."
Bahkan mereka yang cacat pun mempunyai nilai yang sama dengan mereka yang normal?????
Hanya orang yang pernah mengalami penderitaan yang bisa menolong dan menyelami penderitaan orang lain.
Pandanglah sekitar kita .. mungkin mereka tidak seberuntung kita dan mungkin kita belum pernah mengalami penderitaan sedahsyat mereka. Hal tersebut yang kadang membuat mata hati kita tumpul atau sebaliknya, ketika kita mengalami penderitaan justru hal tersebut membuat kita bisa memahami penderitaan orang lain.
Jika menurut kalian, artikel ini bermanfaat.
Silakan di-share untuk teman Anda, sahabat Anda, keluarga Anda, atau bahkan orang yang tidak Anda kenal sekalipun.
"Berapa harga anak anjing yang anda jual itu?" Pemilik toko itu menjawab, "Harganya berkisar antara 30 - 50 Dollar." Anak lelaki itu lalu merogoh saku celananya dan mengeluarkan beberapa keping uang, "Aku hanya mempunyai 2,37 Dollar, bisakah aku melihat-lihat anak anjing yang anda jual itu?" Pemilik toko itu tersenyum.
Ia lalu bersiul memanggil anjing-anjingnya. Tak lama dari kandang anjing munculah anjingnya yang bernama Lady yang diikuti oleh lima ekor anak anjing.Mereka berlari-larian di sepanjang lorong toko. Tetapi, ada satu anak anjing yang tampak berlari tertinggal paling belakang.
Si anak lelaki itu menunjuk pada anak anjing yang paling terbelakang dan tampak cacat itu. Tanyanya, "Kenapa dengan anak anjing itu? Pemilik toko menjelaskan bahwa ketika dilahirkan anak anjing itu mempunyai kelainan di pinggulnya, dan akan menderita cacat seumur hidupnya. Anak lelaki itu tampak gembira dan berkata, "Aku beli anak anjing yang cacat itu." Pemilik toko itu menjawab, "Jangan, jangan beli anak anjing yang cacat itu. Tapi jika kau ingin memilikinya, aku akan berikan anak anjing itu padamu."
Anak lelaki itu jadi kecewa. Ia menatap pemilik toko itu dan berkata, "Aku tak mau kau memberikan anak anjing itu cuma-cuma padaku. Meski cacat anak anjing itu tetap mempunyai harga yang sama sebagaimana anak anjing yang lain. Aku akan bayar penuh harga anak anjing itu. Saat ini aku hanya mempunyai 2,35 Dollar. Tetapi setiap hari akan akan mengangsur 0,5 Dollar sampai lunas harga anak anjing itu."
Tetapi lelaki itu menolak, "Nak, kau jangan membeli anak anjing ini. Dia tidak bisa lari cepat. Dia tidak bisa melompat dan bermain sebagaiman anak anjing lainnya." Anak lelaki itu terdiam. Lalu ia melepas menarik ujung celana panjangnya. Dari balik celana itu tampaklah sepasang kaki yang cacat. Ia menatap pemilik toko itu dan berkata, "Tuan, aku pun tidak bisa berlari dengan cepat. Aku pun tidak bisa melompat-lompat dan bermain-main
sebagaimana anak lelaki lain. Oleh karena itu aku tahu, bahwa anak anjing itu membutuhkan seseorang yang mau mengerti penderitaannya. "
Kini pemilik toko itu menggigit bibirnya. Air mata menetes dari sudut matanya. Ia tersenyum dan berkata, "Aku akan berdoa setiap hari agar anak-anak anjing ini mempunyai majikan sebaik engkau."
Bahkan mereka yang cacat pun mempunyai nilai yang sama dengan mereka yang normal?????
Hanya orang yang pernah mengalami penderitaan yang bisa menolong dan menyelami penderitaan orang lain.
Pandanglah sekitar kita .. mungkin mereka tidak seberuntung kita dan mungkin kita belum pernah mengalami penderitaan sedahsyat mereka. Hal tersebut yang kadang membuat mata hati kita tumpul atau sebaliknya, ketika kita mengalami penderitaan justru hal tersebut membuat kita bisa memahami penderitaan orang lain.
Jika menurut kalian, artikel ini bermanfaat.
Silakan di-share untuk teman Anda, sahabat Anda, keluarga Anda, atau bahkan orang yang tidak Anda kenal sekalipun.
AKU TAK MALU JADI ORANG INDONESIA
Dengarlah, Bung Karno dimanfaatkan
komunis
Pak Harto dimanfaatkan putra-putrinya
Habibie dimanfaatkan konco-konconya
Gus Dur dimanfaatkan tukang pijitnya
Megawati dimanfaatkan suaminya
Catatlah, Bung Karno menciptakan keamanan dan persatuan bangsa
Pak Harto menciptakan kemakmuran bangsa dan keluarganya
Habibie menciptakan demonstrasi
Gus Dur menciptakan partai kebangkitan bangsa
Megawati menciptakan kenaikan-kenaikan harga
Alah mak, Bung Karno turun dari presiden karena Supersemar
Pak Harto turun dari presiden karena superdemo
Habibie turun dari presiden karena supertransisi
Gus Dur turun dari presiden karena superskandal
Megawati turun-temurun jadi presiden
Maka Anda tahu sekarang kenapa
Aku tidak malu jadi orang Indonesia
Indonesia punya istilah-istilah khas di dunia korupsi
Ada ahli gizi yang Nurcholis Madjid tidak mampu penuhi
Ada istilah angpao untuk uang atensi
Ada amplop untuk bikin kocek tebal berisi
Ada saweran duit untuk membayar pengacara hitam dan menyuap aparat hukum
Ada prosedur untuk menilep uang rakyat dan institusi dilakukan
beramai-ramai oleh gubernur, bupati, walikota, anggota DPRD dan DPR
Ada tren yang kuat menguasai kaum koruptor
Simaklah sejarah bangsa dan Tanah Air
Semenjak dulu zaman kompeni
Pegawai VOC kirim laporan Kepada Heren Zeventien di Tanah Wolanda
Elke Regent Heeft zijn Chinees
Tiap Bupati punya orang Cinanya
Maknanya jelas pejabat feodal dihidupi pedagang Cina
Syahdan, Susuhunan Amangkurat II dari Mataram
Mengutus misi sembilan duta ke Batavia
Minta kepada Bapak Kompeni
Agar dikirimi cinderamata
Mulai dari ayam Belanda, kuda Persia hingga gadis Makassar
Jangan lupa putri Cina untuk jadi selir Raja
Kraton Kartasura menebar bau korupsi, seks dan duit
Ditambah intrik-intrik kalangan pangeran
Bagaimana kerajaan tidak akan binasa?
Itulah warisan sejarah dari generasi ke generasi
Sehingga yang tampak kini di bumi persada Pertiwi
Adalah kiriman genetik kepada kita semua
Anda dan aku tidak terlepas dari hukumnya
Maka Anda tahu sekarang kenapa
Aku tidak malu jadi orang Indonesia
Sebab memang begitulah nasibku
Kismet, kata orang bijak-bestari
Korupsi adalah sejenis vampir
Makhluk halus bangkit kembali dari kubur
Kemudian keluar pada malam hari
Dan mengisap darah manusia yang sedang tidur
Di layar film Hollywood wujudnya adalah Count Dracula yang bertaring
Diperankan aktor Bela Lugosi
Vampir yang hilang kesaktiannya bila terkena sinar matahari
Akan tetapi drakula-drakula Indonesia tetap perkasa
Beroperasi 24 jam, ya malam ya siang mencari korban
Sehingga sia-sialah aksi melawan korupsi membasmi drakula
Yang telah merasuki rongga dan jiwa aparat negara
Yang membuat media memberitakan
Akibat bisnis keluarga pejabat, Tutut-Tutut baru bermunculan.
Aku orang terpasung dalam terungku kaum penjarah harta negara
Akan aneh bila berkata aku malu jadi orang Indonesia
Sorry ya, Aku tidak malu jadi orang Indonesia
Kuhibur diri dengan sajakku magnus opus karya sang Empu
Sajak pendek yang berbunyi:
Katakan beta
Manatah batas
Antar gila Dengan waras
Sorry ya, inilah puisiku melawan korupsi
Siapa takut?
Pak Harto dimanfaatkan putra-putrinya
Habibie dimanfaatkan konco-konconya
Gus Dur dimanfaatkan tukang pijitnya
Megawati dimanfaatkan suaminya
Catatlah, Bung Karno menciptakan keamanan dan persatuan bangsa
Pak Harto menciptakan kemakmuran bangsa dan keluarganya
Habibie menciptakan demonstrasi
Gus Dur menciptakan partai kebangkitan bangsa
Megawati menciptakan kenaikan-kenaikan harga
Alah mak, Bung Karno turun dari presiden karena Supersemar
Pak Harto turun dari presiden karena superdemo
Habibie turun dari presiden karena supertransisi
Gus Dur turun dari presiden karena superskandal
Megawati turun-temurun jadi presiden
Maka Anda tahu sekarang kenapa
Aku tidak malu jadi orang Indonesia
Indonesia punya istilah-istilah khas di dunia korupsi
Ada ahli gizi yang Nurcholis Madjid tidak mampu penuhi
Ada istilah angpao untuk uang atensi
Ada amplop untuk bikin kocek tebal berisi
Ada saweran duit untuk membayar pengacara hitam dan menyuap aparat hukum
Ada prosedur untuk menilep uang rakyat dan institusi dilakukan
beramai-ramai oleh gubernur, bupati, walikota, anggota DPRD dan DPR
Ada tren yang kuat menguasai kaum koruptor
Simaklah sejarah bangsa dan Tanah Air
Semenjak dulu zaman kompeni
Pegawai VOC kirim laporan Kepada Heren Zeventien di Tanah Wolanda
Elke Regent Heeft zijn Chinees
Tiap Bupati punya orang Cinanya
Maknanya jelas pejabat feodal dihidupi pedagang Cina
Syahdan, Susuhunan Amangkurat II dari Mataram
Mengutus misi sembilan duta ke Batavia
Minta kepada Bapak Kompeni
Agar dikirimi cinderamata
Mulai dari ayam Belanda, kuda Persia hingga gadis Makassar
Jangan lupa putri Cina untuk jadi selir Raja
Kraton Kartasura menebar bau korupsi, seks dan duit
Ditambah intrik-intrik kalangan pangeran
Bagaimana kerajaan tidak akan binasa?
Itulah warisan sejarah dari generasi ke generasi
Sehingga yang tampak kini di bumi persada Pertiwi
Adalah kiriman genetik kepada kita semua
Anda dan aku tidak terlepas dari hukumnya
Maka Anda tahu sekarang kenapa
Aku tidak malu jadi orang Indonesia
Sebab memang begitulah nasibku
Kismet, kata orang bijak-bestari
Korupsi adalah sejenis vampir
Makhluk halus bangkit kembali dari kubur
Kemudian keluar pada malam hari
Dan mengisap darah manusia yang sedang tidur
Di layar film Hollywood wujudnya adalah Count Dracula yang bertaring
Diperankan aktor Bela Lugosi
Vampir yang hilang kesaktiannya bila terkena sinar matahari
Akan tetapi drakula-drakula Indonesia tetap perkasa
Beroperasi 24 jam, ya malam ya siang mencari korban
Sehingga sia-sialah aksi melawan korupsi membasmi drakula
Yang telah merasuki rongga dan jiwa aparat negara
Yang membuat media memberitakan
Akibat bisnis keluarga pejabat, Tutut-Tutut baru bermunculan.
Aku orang terpasung dalam terungku kaum penjarah harta negara
Akan aneh bila berkata aku malu jadi orang Indonesia
Sorry ya, Aku tidak malu jadi orang Indonesia
Kuhibur diri dengan sajakku magnus opus karya sang Empu
Sajak pendek yang berbunyi:
Katakan beta
Manatah batas
Antar gila Dengan waras
Sorry ya, inilah puisiku melawan korupsi
Siapa takut?
Langganan:
Postingan (Atom)